KAMAP Undip Serahkan Bantuan Sembako Warga Terdampak Pandemi

Peserta Bakti Sosial KAMAP Undip pada kegiatan penyerahan bantuan di rumah bedeng Tambakrejo, Minggu (5/7).

JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Pandemi Covid 19 telah memberikan dampak terhadap kehidupan masyarakat, tidak terkecuali ekonomi. Pendapatan sebagian masyarakat mengalami penurunan, terlebih katagori masyarakat dengan pendapatan harian.

Hal itu menginspirasi Keluarga Alumni Magister Administrasi Publik Universitas Diponegoro (KAMAP Undip) untuk melaksanakan kegiatan bakti sosial bagi masyarakat terdampak covid19. Puluhan anggota KAMAP Undip melaksanakan bakti sosial dengan membagikan bahan makanan kepada warga RT 5 RW 16 Kampung Tambakrejo, Kelurahan Tanjung Mas, Kecamatan Semarang Utara.

Dipimpin Ketua KAMAP Undip Abdul Kadir Karding, peserta Bakti Sosial berangkat dengan konvoi menggunakan sepeda motor ke lokasi, yang tepat berada di bawah jembatan layang arteri Soekarno Hatta Semarang. Mereka disambut warga yang tinggal di tiga blok rumah bedeng, dan berada di tepian Banjir Kanal Timur Semarang.

Kepada warga, Karding yang merupakan anggota DPR RI itu mengungkapkan, bantuan sembako dan masker tersebut merupakan wujud kepedulian Keluarga Alumni Magister Administrasi Publik Undip kepada warga bedeng terdampak pandemi COVID-19.

“Kami berharap bantuan ini bisa bermanfaat bagi mereka. Setelah melihat kondisi penghuni rumah bedeng, kami berharap semua pihak ikut lebih masuk lagi ke bawah. Pemerintah daerah, provinsi, pusat untuk memotret keadaan masyarakat lebh detail lagi, lebih fokus lagi ke paling bawah,” kata Karding.

“Kehadiran kami memang sekadar membantu dan meringankan beban ekonomi mereka yang rata-rata nelayan merupakan salah satu kelompok masyarakat yang paling terdampak Covid-19, kelompok pinggiran seperti nelayan. Mereka butuh perhatian dan penanganan secara serius,” ujar dia.

Hal senada disampaikan Wakil Ketua KAMAP Undip Tavip Supriyanto. Menurutnya, masyarakat sangat merasakan dampak dari pandemi Covid 19 ini. Oleh karenanya, upaya KAMAP Undip diharapkan meringankan beban masyarakat terutama kelompok pekerja harian seperti nelayan.

Ketua RT 5/16 Tambakrejo Rochmadi mengatakan, terdapat 97 kepala keluarga (KK) terdiri dari 332 jiwa yang menghuni rumah bedeng di bawah jembatan arteri. Mereka sebagian besar bermata pencaharian nelayan.

Pihaknya sangat bersyukur mendapatkan bantuan dari alumni Undip. “Alhamdulillah kami sangat berterima kasih atas bantuan ini. Sungguh sangat senang, karena bukan hanya jadi motivasi hidup kami, secara ekonomi kami dapat bantuan sembako di saat pandemi COVID-19,” kata Rochmadi.