Walikota Harus Pilih Pejabat Mumpuni

Yuliyanto. FOTO : DEKAN BAWONO/JATENGPOS

JATENGPOS.CO.ID, SALATIGA– Panitia seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama  ( JPTP) sudah memutuskan masing-masing tiga nama di delapan  OPD yang kosong, belum lama ini. Untuk selanjutnya dari tiga nama yang dinyatakan lolos seleksi itu akan dipilih satu orang untuk mengisi jabatan OPD yang kosong.

Sejumlah kalangan Dewan berharap, penentuan pejabat pada JPTP agar dipilih orang yang mempuni dan loyal kepada pimpinan, sehingga bisa bersinergi dengan walikota.

Kabag Humas Pemkot Salatiga Sri Satuti mengatakan, tim seleksi sudah memutuskan tiga nama di masing-masing OPD, untuk selanjutnya dari tiga nama itu dipiilih satu orang. “  Dari tiga nama itu siapa yang bakal dipilih, itu keputusan walikota,” ujar Sri Satuti kepada Jateng Pos, kemarin.  Dikatakannya, tentunya tiga nama yang sudah lolos seleksi itu sudah memehuhi syarat untuk dipilih memimpin OPD.

Sementara, Wakil Ketua Komisi A DPRD Salatiga, Bambang Riantoko mengatakan dalam penentuan pejabat pada Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di delapan OPD yang kosong, agar dipilih orang yang benar mumpuni dan memiliki loyalitas yang tinggi kepada Walikota dan siap bekerja membangun Salatiga.

“Walikota Salatiga harus jeli dan memilih satu dari tiga besar setiap OPD yang diusulkan Pansel JPTP. Artinya itu hak mutlak walikota dan tentu saya berharap Walikota menunjuk calon pejabat JPTP yang memiliki loyalitas tinggi kepada pimpinan, yaitu Walikota,” ujar Bambang Riantoko kepada wartawan, kemarin.

Sikap subjektifitas ini harus ditempuh oleh kepala daerah dalam menentukan pejabat setingkat  eselon II yang menduduki Organisasi Perangkat Daerah (OPD) 2017. Sebab, jika salah memilih orang dan ternyata tidak memiliki loyalitas yang tinggi kepada pimpinan, dikhawatirkan akan menghambat pembangunan di Salatiga ke depan.

“ Sebab tanpa loyalitas yang tinggi dan hanya mengandalkan pintar dan berdasarkan ranking saja, saya khawatir kebijakan walikota terhadap pembangunan ke depan bisa terhambat,” tandas politisi Partai Nasdem ini.

Diketahui, sebanyak 42 pejabat  lingkungan Pemkot Salatiga mengikuti lelang terbuka  untuk mengisi  Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama ( JPTP) di delapan OPD yang kosong.

JPTP yang lowong berdasarkan surat Mendagri nomer 800/359/OTDA tanggal 19 Januari 2017 perihal persetujuan seleksi PJPT di lingkungan Pemkot Salatiga dan surat Mendagri nomer 800/5664/OTDA tertanggal 3 Agustus yaitu Kepala Dinas ( Kadis) Sosial, Kadis Komunikasi dan Informasi, Kadis Perpustakaan dan Kearsipan, Kadis Satpol PP, Kadis Kepemudaan dan Olah Raga, Kadis Koperasi dan UKM. Kadis Pengendalian Penduduk dan KB serta Kadis Lingkungan Hidup.  Kedepalan jabatan itu saat ini diisi oleh Pelaksana Tugas ( Plt). (deb/muz/mg8)