JATENGPOS. CO. ID, SOLO – Habib Novel, Pengasuh Pondok Pesantren Ar-Raudhoh Surakarta, memuji Calon Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen, yang Sabtu malam (26/9/2024) datang ke majelisnya, di Ponpes Ar-Raudhoh Jl Dewutan, Semanggi, Kec. Ps. Kliwon, Kota Surakarta.
Menurut Habib Novel, Gus Yasin adalah putra Kyai Kharismatik Mbah Maimoen Zuber Sarang Rembang yang menunjukkan kepribadian santrinya. Meski pernah jadi Wakil Gubernur Jawa Tengah dan saat ini maju lagi dalam posisi yang sama, karakter santrinya tidak berubah.
“Salah satu kepribadian santri Gus Yasin adalah beliau betah dan senang duduk hampir tiga jam mengikuti zikir maulid bersama jamaah di sini. Kalau bukan santri pasti sudah protes kok acaranya lama sekali,” kata Habib Novel, di acara Maulid Akbar yang dihadiri ribuan jamaah itu.
Menurut Habib Novel, Taj Yasin adalah Ulama yang sekaligus Umaro (pemimpin) yang senang dan cinta Rasulullah. Sebagai buktinya mau datang di majelis yang memuji dan mengagungkan Rasulullah. Bahkan sebelumnya Gus Yasin melakukan Ziarah ke Makam Muhammad Alaydrus Ayahanda Habib Novel di lingkungan pondok.
“Gus Yasin adalah salah satu teman saya yang senang dan mencintai Rasulullah. Kami semua di sini mendoakan semoga hajat beliau terkabul dan menjadi Ulama sekaligus Umaro yang amanah,” doa Habib yang punya nama lengkap Habib Novel bin Muhammad Alaydrus ini.
Habib kharismatik yang selalu diikuti ribuan jamaah di setiap mengadakan majelis zikir Ar-Raudhoh di Solo sekitarnya ini juga berharap Gus Yasin menjadi pemimpin yang mencintai masyarakat Jawa Tengah. Pemimpin yang taat kepada Allah SWT.
Asal tahu, Jumat malam (27/9/2024), Habib Novel mengadakan Zikir Akbar dalam rangka peringatan Maulid Nabi. Ribuan jamaah laki-perempuan memadati Ponpes Ar-Raudhoh di Semanggi Surakarta. Gus Yasin hadir dan larut dalam lantunan jamaah zikir yang berlangsung habis isya hingga pukul 11 malam tersebut.
Siapa Habib Novel
Habib Novel bin Muhammad Alaydrus, lebih dikenal dengan Habib Novel Alaydrus atau Habib Novel. Adalah seorang ulama, da’i, serta pimpinan majelis ilmu dan dzikir Ar-Raudhoh, Surakarta, Jawa Tengah. Habib Novel merupakan putra pertama dari pasangan almarhum Muhammad Alaydrus dengan Luluk Al-Habsyi.
Habib Novel mendirikan Majelis Ar-Raudhah Solo, dan mendapat sambutan baik dari masyarakat. Kajian yang diselenggarakan selalu dihadiri ribuan jamaah dari seluruh pelosok negeri bahkan telah menjadi Agenda Tahunan Pemerintah Kota Surakara. Habib Novel berdakwah dengan gayanya sendiri sehingga banyak dicintai oleh masyarakat.(jan)