spot_img
28.5 C
Semarang
Jumat, 27 Juni 2025
spot_img

REI Jateng Jalin Kerjasama dengan BKK Jateng, Bidik Pasar KPR Sektor Informal

JATENGPOS.CO.ID, SOLO – Angin segar bagi pekerja sektor informal dan kaum milenial untuk mendapatkan rumah, dengan proses mudah dan aman, yakni dengan melalui BKK (Badan Kredit Kecamatan).

Di saat bank umum membatasi penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) pada masyarakat dengan memperketat syarat, Perseroan Daerah (Perseroda) BKK Jawa Tengah justru sebaliknya.

Lembaga keuangan milik Pemprov Jateng itu mencoba mempermudah proses dan persyaratan agar kaum milenial dan para pekerja sektor informal bisa dengan mudah memiliki rumah sendiri.

Program perumahan bagi kaum milenial dan para pekerja sektor informal itu dari Perseroda BKK Jawa Tengah itu bekerja sama dengan DPD Real Estat Indonesia atau REI Jawa Tengah.

“Ini adalah cita-cita saya sejak menjadi ketua REI Komisariat Soloraya dulu, yakni memfasilitasi masyarakat sektor informal bisa memiliki rumah dengan mudah,” kata wakil ketua DPD REI Jawa Tengah Anthony AH Prasetyo, kepada sejumlah wartawan, Sabtu (11/9/2021).

Seperti diketahui, syarat KPR melalui Bank konvensional cukup rumit dan lama. Namun dalam program REI dengan BKK Jateng ini prosesnya cepat, 3 sampai 4 hari, untuk mendapatkan rumah.

Dengan diakomodasinya pembiayaan di sektor informal oleh lembaga perkreditan yang sah, maka pasar konsumen bagi anggota REI akan semakin luas.

“Melalui kerja sama antara REI Jateng dengan BKK Jateng ini memberi angin segar baik bagi konsumen KPR maupun anggota REI Jateng. Karena pasar sektor informal ini sangat luas dan bergerak dinamis seiring pembangunan dan program penyediaan rumah dari pemerintah,” tegas Anthony.

Diakui Anthony, selama ini proses KPR di bank konvensional mematok sejumlah aturan formal, seperti keterangan gaji, karyawan dan syarat administrasi lainnya, yang tidak bisa dipenuhi oleh pekerja sektor informal.

Namun BKK Jateng membidik peluang sektor informal tersebut dengan metode yang lebih sederhana. Hingga memudahkan pedagang sayuran pasar, pekerja jasa ataupun sektor informal lain bisa dengan mudah memiliki rumah.

Dikonfirmasi terpisah, Wakil direktur Perseroda BKK Jawa Tengah Safi’i membenarkan kerja sama antara BKK Jawa Tengah dan DPD REI Jawa Tengah.

“BKK Jateng tengah gencar melakukan sosialisasi program perumahan bagi milenial dan pekerja sektor informal,” kata Safi’i.

Safi’i menambahkan, kerja sama antara BKK Jawa dan REI Jawa Tengah tidak hanya sebatas KPR bagi para milenial dan pekerja sektor informal. Kedua belah pihak kini tengah merancang kerja sama lebih luas. Seperti, kredit konstruksi dan kredit pemilikan lahan, juga dana talangan proyek. (Dea/bis)

spot_img

TERKINI