Polres Demak Cegah Eksistensi Muslim Cyber Army

JATENGPOS.CO.ID. DEMAK– Maraknya berita hoax yang mendiskreditkan kelompok tertentu atau pejabat membuat pihak Polres Demak terus mengupayakan untuk menangkal kegiatan tersebut.

Paska ditangkapnya kelompok Muslim Cyber Army (MCA) pihak kepolisian semakin mengantisipasi pelaku atau kelompok penyebar hoax tersebut beraksi di wilayah Kabupaten Demak.

Salah satu  upaya yang dilakukan oleh Polres Demak dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai bahaya dan cara menangkal berita hoax yang banyak beredar di tengah-tengah masyarakat.

Kapolres Demak AKBP Maesa Sugriwo mengatakan bahwa selain mengintensifkan tim cyber Polres Demak yang  berpatroli di dunia maya siang dan malam, Polres Demak juga menggandeng para pegiat media sosial (medsos).


“Kami sudah menerjunkan tim khusus untuk mencegah semakin berkembangnya berita hoax terutama di wilayah Demak, selain itu kami menggandeng para penggiat media social yang banyak terdapat di Demak untuk memberikan sosialisasi terkait berita hoax tersebut,” ujar Kapolres di sela-sela sosialisasi.

Baca juga:  Data Pasien Corona yang Tercatat di Pemkot Semarang dan Pemprov Jateng Berbeda

Menurut Kapolres, penyebaran berita hoax yang masif saat ini bisa mengacaukan opini publik dan memecah belah persatuan bangsa. Apalagi di tengah-tengah kondisi bangsa yang sedang sakit, tentunya bisa lebih cepat dan mudah.

“Kerawanan ini terlebih mulai muncul saat memasuki tahun-tahun politik. Sehingga masyarakat sangat mudah diprovokasi dan diadudomba,” terangnya.

Kapolres mengharapkab agar para penggiat sosial agar turut serta aktif dalam menangkal dan mencegah berita hoax yang memecah belah kerukunan warga Demak.

“Kami akan terus melakukan pemantauan media social terkait masalah hoax ini, jika ditemukan ada berita bohong tentunya bisa dihapus, karena NKRI harga mati,” tegasnya. (adi/muz)