JATENGPOS.CO.ID, SUKOHARJO – Sebanyak 502 petugas Panitia Pemungutan Suara (PPS) dari 167 desa/kelurahan se kabupaten Sukoharjo resmi dilantik. Pelantikan dilakukan serentak pada hati Sabtu (25/11) di masing-masing kecamatan.
“Hari ini serentak seluruh PPS di 12 kecamatan resmi dilantik. Tugas pertama mereka segera melakukan perekrutan petugas pemutakhiran data pemilih. Karena itu yang paling penting dan kalau bisa selesai tepat waktu.” ungkap Kuswanto, Ketua KPU Sukoharjo, usai melantik PPS, Sabtu (25/11).
Selain ith tugas lain PPS yang tidak kalah penting adalah segera berkoordinasi dengan desa untuk mempersiapkan pemutahkiran data pemilih tersebut.
“Tugas PPS sebelum pemilu yang utama adalah berkaitan dengan data pemilij. Kami harapkan sejak dini bisa dipersiapkan dengan baik,” imbuh Kuswanto.
Terpisah, Camat Grogol Bagas Windaryanto, usai pelantikan PPS kecamatan Grogol, berharap agar petugas PPS tetap menjaha integritasnya sebagai petugas PPS yang independen dan pemahami tugas dan tanggung jawabnya.
“Kecamatan Grogol termasuk yang paling rawan dalam pemilu. Satu kecamatan satu dapil. Khususnya saya mewanti wanti bagi PPS desa Cemani yang penduduknya sangat banyak padahal petugas PPS sama satu desa tiga PPS. Konflik bisa saja terjadi, maka harus meningkatkan koordinasi dan taat dengan aturan,” tandas Bagas.
Diketahui desa Cemani merupakan desa dengan jumlah pemilih terbanyak, yakni 16 ribu pemilih. Tak hanya menjadi perhatian khusus bagi kecamatan Grogol, Cemani juga menjadi perhatian khusus tingkat Kabupaten. (dea/s18)
