26.6 C
Semarang
Sabtu, 16 Agustus 2025

Didukung NU Karanganyar dan PKB, Sulaiman Rasjid Daftar Cawabup di PDIP

JATENGPOS. CO. ID, KARANGANYAR-Konstelasi Pilkada Karanganyar yang bakal digelar 27 November 2024 semakin dinamis. PKB Karanganyar yang memiliki 5 kursi di DPRD Karanganyar menunjukkan tanda-tanda merapat ke barisan PDIP Karanganyar.

Tepat di hari terakhir, Senin (27/5/2024) pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Karanganyar di kantor DPC PDIP Karanganyar, Ketua DPC PKB Karanganyar, Sulaiman Rasjid diiring Garda Fatayat (Garfa) Karanganyar dan sejumlah struktur pengurus PKB Karanganyar mantap mendaftar sebagai calon Wakil Bupati Karanganyar di PDIP Karanganyar.

Sebelum berangkat ke DPC PDIP Karanganyar, Sulaiman Rasjid dan rombongan mendapatkan doa restu dari para kiai dan petinggi NU Karanganyar. Dari kantor NU Karanganyar rombongan bergerak ke DPC PDIP Karanganyar untuk menyerahkan berkas pendaftaran.

Baca juga:  Dugderan: Tradisi Penanda Ramadan yang Unik dan Bernilai Sejarah

“Ini kita dapat arahan ya kita daftar di mana Partai yang membuka pendaftaran. Kita daftar di PDIP ini njagani. Karena koalisi di pusat belum terbentuk. Ya ini kita bangun komunikasi,” jelas Sulaiman Rasjid.

Sebelumnya, Wakil Pimpinan DPRD Karanganyar FPKB, Toni Hatmoko juga mendaftar cawabup di PDIP Karanganyar. Menanggapi adanya dua kader PKB yang daftar di PDIP, Sulaiman Rasjid mengungkapkan hal itu agar ada pilihan siapa kader yang cocok dan sesuai keinginan dari partai tersebut.

“Justru ini agar ada pilihan. Seperti kalau kita makan ingin pecel atau soto. Dua-duanya ada. Tinggal mana yang akan dipilih. Monggo,” ungkap Ketua Fraksi PKB DPRD Karanganyar itu santai.

Baca juga:  Setelah PSI, Giliran Gerindra Rekomendasi Ahmad Luthfi Maju Gubernur Jateng

Selanjutnya, ia juga akan melakukan komunikasi dengan partai-partai lainya di Karanganyar. Jika ada partai yang membuka pendaftaran, ia juga berencana mendaftarkan diri ke partai tersebut.

“Tidak apa-apa kita daftar di partai mana pun. Kan nanti keputusan ada di DPP. Kalau keputusan DPP sudah turun kita ikuti arahan tersebut,” tandasnya. (yas/jan)


TERKINI

Rekomendasi

Lainnya