SPKP – KASBI Diwejang Polisi Sebelum Bagi-bagi Selebaran

Sebelum aksi puluhan serikat buruh yang tergabung di SPKP-KASBI diberi arahan oleh pihak kepolisian. Foto:dwi fajar/blora pos

JATENGPOS.CO.ID. BLORA- Puluhan pekerja anggota Serikat Pekerja Kontrak Pertamina (SPKP) Cepu yang tergabung dalam Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) menggelar aksi membagi-bagikan selebaran di kota Cepu,Selasa (24/4).

Aksi tersebut dilakukan SPKP di perempatan lampu merah untuk menyambut May Day 1 Mei mendatang. Sebelum beraksi, dua aliansi organisasi buruh tersebut puluhan mendapat pengarahan dari Kapolsek Cepu AKP Slamet Riyanto di depan patung Jati Kusumo.

Kapolsek Cepu AKP Slamet Riyanto menjelaskan, dalam pelaksanaannya diharapkan tidak mengganggu pengendara yang lain. Karena mereka juga akan melakukan perjalanan ke Blora. “Alhamdulillah semua aksi berjalan aman dan lancar,” ujarnya.

Menurut Prasetiadi sekretaris umum SPKP Cepu KASBI, aksi tersebut dilakukan untuk menyambut May Day 1 Mei mendatang. “Kami SPKP-KASBI menyerukan kepada semua kaum buruh di segala sektor terutama sektor Migas Pertamina untuk bersatu melawan ketidakadilan dan segala bentuk penindasan di lingkup perusahaan,” ujar Prasetiadi,Selasa (24/4).


Baca juga:  Jalan Baru Bergas Kidul Hasil TMMD Pangkas Waktu Tempuh

Selain menyerukan melawan ketidak adilan,lanjut Prasetiadi,pihaknya juga menuntut ketegasan pemerintah Kabupaten Blora dalam menyelesaikan masalah ketenagakerjaan di Pertamina Cepu. “Bayarkan upah bulan Agustus 2017 atas produksi yang sudah mengeluarkan keringat,” tukasnya.

SPKP Cepu KASBI juga menuntut dipekerjakan kembali atas pemutusan hubungan kerja ( PHK ) tenaga sopir eks limpahan dari Pertamina agar SK Direksi/SK GM dijalankan sebagimana mestinya. “Selain itu, selesaikan pula hak JHT (Jaminan Hari Tua) Ketenagakerjaan pekerja,” katanya.

Dalam orasinya dia juga mengecam atas mutasi,demosi yang menghambat kelancaran kerja. Selain itu, Stop Union Busting,intimidasi,dan diskriminasi serikat pekerja. Kontrak kerja tidak jelas berdampak alat pelindung diri tidak diterima.

“Bersama May Day 2018 , SPKP-KASBI sekali lagi menyerukan pada semua kaum buruh dan rakyat Kabupaten Blora untuk berjuang dan bangun persatuan dengan mengikatkan diri dalam serikat pekerja menuju buruh dan rakyat yang sejahtera,” ujarnya.

Baca juga:  Imlek 2573 Klenteng Kwan Sing Bio Tuban Hadirkan Patung Macan Raksasa

Sementara itu Ketua Kasbi Blora Pujo mengatakan, permasalahan dan tuntutan tersebut sudah satu tahun tidak direalisasikan dan berlarut-larut tidak ada kejelasan. Rencananya Pada 1 Mei mendatang pihaknya akan bergabung dengan KASBI propinsi Jawa Tengah untuk menuntut tuntutan yang belum terealisasi.

Dalam aksi tersebut,anggota SPKP Cepu KASBI membagi selebaran kepada pengendara jalan di perempatan lampu merah dan aksi berlangsung tertib dan lancar. (jar/feb/muz)