Van Nistelrooy Pengganti Ten Hag

MANCHESTER – Para pemain Manchester United (MU) dikabarkan sudah punya sosok pelatih pilihan jika Erik ten Hag dipecat dalam waktu dekat. Siapa sosok yang mereka inginkan?

Nasib Erik ten Hag dikabarkan terancam setelah MU mengalami kekalahan memalukan 0-3 dari Tottenham Hotspur di Old Trafford. Menurut Sportbible, Rabu (02/10/2024), ada laporan ruang ganti MU sudah lelah dan putus asa dengan keputusan-keputusan Erik ten Hag.

Meskipun memenangi pertandingan pembuka Liga Inggris 2024/2025 melawan Fulham, Manchester United kemudian menjalani tiga pertandingan tanpa kemenangan dan merosot ke posisi ke-13 meski menghabiskan banyak uang lagi musim panas ini.

Pemain baru Joshua Zirkzee dan Matthijs de Ligt menunjukkan tanda-tanda menjanjikan. Namun, Zirkzee tidak cocok menjadi pencetak gol yang didambakan para penggemar MU.
Sementara itu, De Ligt tampil mengesankan saat MU menang 3-0 atas Southampton. Namun, masih ada tanda tanya mengenai kebugarannya dan apakah mampu mengimbangi intensitas di Liga Inggris.

iklan

Menurut laporan Daily Star, petinggi MU menunggu hingga setelah jeda internasional untuk mengambil keputusan soal masa depan Ten Hag. Pelatih asal Belanda itu sudah mempersembahkan trofi Piala FA pada akhir musim lalu, tetapi dianggap belum cukup.

Baca juga:  Johar Lin Eng Cs Ditahan Polda Metro Jaya

Ten Hag sudah meneken perpanjangan kontrak hingga 2026. Artinya, ia masih punya dua tahun lagi di MU. Meski begitu, nasib Ten Hag tak otomatis terjamin aman. Dia bisa didepak kapan saja, apalagi manajemen MU dikabarkan sudah menimbang-nimbang beberapa beberapa kandidat yang bisa jadi pengganti Ten Hag.
Menurut laporan media Inggris, para pemain MU sudah punya pilihan sendiri jika Ten Hag pergi. Pilihan pertama di ruang ganti diperkirakan adalah legenda MU dan asisten manajer saat ini, Ruud Van Nistelrooy.

Pria berusia 48 tahun ini adalah sosok yang populer di Old Trafford, sebagian besar karena 150 golnya dalam 219 pertandingan di bawah asuhan Sir Alex Ferguson.
Sejak pensiun pada 2012, setelah bertugas di klub La Liga Malaga, pelatih asal Belanda ini telah mencoba kemampuannya dalam dunia kepelatihan. Ia pertama kali menangani Jong PSV pada 2021.
Setahun kemudian, ia naik ke posisi tim utama. Selama berada di tanah kelahirannya, ia membawa PSV meraih kejayaan, menjuarai Piala KNVB 2022/2023 serta rutin lolos ke kompetisi Eropa.
Sejumlah nama pun mencuat sebagai calon pengganti Ten Hag. Satu di antara yang paling deras beredar adalah Ruud van Nistelrooy. Van Nistelrooy saat ini menjabat sebagai asisten Ten Hag.

Baca juga:  Sale, Diskon 25%

Masuknya nama Van Nistelrooy bukan tanpa sebab. Saat ini, tidak mudah bagi Man United mencari pelatih berkualitas. Sebab, sebagian besar di antaranya sedang menukangi tim. Oleh karena itu, menunjuk Van Nistelrooy sebagai pelatih interim adalah pilihan menarik.

Menurut Telergraph, Van Nistelrooy telah menyatakan diri siap menukangi Bruno Fernandes dan kawan-kawan. Baginya, memimpin Setan Merah adalah peningkatan karier yang diimpikan. Pertanyaannya, bagaimana kiprah Van Nistelrooy sebagai juru taktik?
Usai gantung sepatu di Malaga pada 2012, Van Nistelrooy mulai beralih ke dunia kepelatihan. Dia mengawali karier sebagai asisten pelatih tim nasional Belanda dari 2014 hingga 2016.

Setelah itu, eks pemain Real Madrid tersebut mengabdikan diri kepada mantan klubnya, PSV Eindhoven. Pria 48 tahun itu menukangi tim akademi PSV dari berbagai kolompok umur, seperti U-17, U-19, U-18, dan U-21.
Setelah sempat kembali menjadi asisten pelatih Belanda pada 2020 hingga 2021, Van Nistelrooy pulang ke PSV. Kemudian, striker yang dikenal dengan ketajamannya itu mendapatkan tugas memimpin tim senior PSV mulai dari 2022.
Van Nistelrooy memimpin PSV dari 2022 hingga 2023 dengan prestasi titel Piala Liga Belanda dan Piala Super Liga Belanda. Tak pelak, menarik ditunggu bagaimana kiprah Ruud Van Nistelrooy jika mendapatkan kesempatan memimpin Manchester United. Apalagi, menurut rekam jejak, para mantan pemain yang kembali dengan menjadi pelatih di Manchester United biasanya berakhir dengan kegagalan. (bls/riz)

Baca juga:  Sinyal Ajax buat MU
iklan