31.4 C
Semarang
Senin, 4 Agustus 2025

Selamat Datang di Tanah Leluhur

JATENGPOS.CO.ID, JAKARTA – Kabar gembira di awal Agustus, permohonan taruralisasi Mauro Zijlstra sudah ditandatangani Presiden Prabowo Subianto. Wow! Selain Mauro Zijlstra, penandatanganan juga dilakukan presiden terhadap tiga pemain naturalisasi lainnya.

Timnas Indonesia siap-siap menambah kekuatan, terutama untuk mengarungi persaingan di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Oktober 2025.

Mauro Zijlstra, striker berbakat keturunan Indonesia-Belanda, semakin dekat untuk mendapat status kewarganegaraan Indonesia. Ketua umum PSSI, Erick Thohir menyatakan saat ini proses naturalisasi Mauro Zijlstra masih terus berlangsung.

Surat permohonan naturalisasi Mauro Zijlstra dan tiga pemain putri sudah ditandatangani oleh Presiden RI Prabowo Subianto.

“Sekarang saya mengucapkan terima kasih. Bapak Presiden sudah menandatangani surat naturalisasi Mauro dan tiga pemain putri, ini sudah ada di DPR. Cuma DPR sedang reses. Jadi nanti diproses Agustus, saya sudah komunikasi dengan DPR. Insyaallah DPR mendukung,” kata Erick Thohir di Jakarta, Kamis (31/07/2025).

Mauro Zijlstra, striker yang baru berusia 20 tahun itu diproyeksikan bisa menjadi bagian dari dua Timnas Indonesia, yakni di level U-23 dan senior. Yuk simak perjalanan karier sang penyerang masa depan skuad Garuda tersebut

Mauro Zijlstra merupakan pemain kelahiran Zaandam, Belanda, tanggal 9 November 2004 yang saat ini berkarier bersama Volendam. Setelah moncer di tim Volendam U-21, Zijlstra mengukir debut di tim senior klubnya tersebut musim lalu atau 2024/2025.

Debutnya berlangsung ketika Volendam menggasak FC Eindhoven 3-1 pada 11 Januari 2025. Zijlstra bermain selama dua menit dalam debutnya, kemudian disusul lima pertandingan lainnya dengan total bermain selama 138 menit.

Sedikit menengok ke belakang, kiprahnya dimulai bersama akademi milik AZ Alkmaar. Setelah itu, dia pindah ke AFC Youth pada 2019. Di klub tersebut, ia bermain di level U-17 hingga U-18. Pada Juni 2022, Zijlstra pindah bersama NEC Nijmegen U-21 dan kini bermain untuk Volendam U-21.

Musim 2024/2025, Mauro Ziljstra memperkuat Volendam U-21, ia bermain sebanyak 21 laga, mencetak 17 gol plus tujuh assist. Artinya, rata-rata ia mencetak 0,8 gol di setiap pertandingan.

Baca juga:  Berniat Beli MU

Darah keturunan Mauro Zijlstra mengalir dari neneknya yang berasal dari Bandung. Garis semacam ini juga membuat dia memiliki status eligible untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Ditilik dari postur dan skil, Mauro Zijlstra mumpuni sebagai seorang pendulang gol. Menjulang setinggi 188 cm, Mauro Zijlstra jagonya bola-bola udara. Kecepatan serta kejeniusannya membuka ruang tembak juga sudah terbukti di Volendam U-21.

Ia juga pandai ihwal penempatan posisi dalam mengeksekusi peluang, baik di dalam maupun di luar kotak penalti.

Bisa dibayangkan, jika bergabung dengan Timnas Indonesia, Mauro Zijlstra bukan hanya bisa menjadi andalan di tim senior melainkan juga di Timnas Indonesia U-23. Dengan kata lain, ia adalah aset dan proyek jangkan panjang PSSI.

Untuk Timnas Indonesia yang akan menghadapi ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia bulan Oktober mendatang, keberadaan Mauro Zijlstra sangat dibutuhkan. Ole Romeny sebagai mesin gol skuad Garuda saat ini sedang menjalani pemulihan cedera, dan jika tak kunjung membaik, maka Zijlstra bisa menjadi pilihan tepat untuk alternatifnya.

Dalam pemberitaan akhir Januari 2025, Mauro Zijlstra sangat berharap bisa segera punya paspor Indonesia. Pemain keturunan Belanda-Indonesia itu ingin menjadi bagian dari tim Merah-Putih dan memperkuat Timnas Indonesia.

Mauro Zijlstra senantiasa menanti momen disumpah menjadi warga negara Indonesia dan mengenakan jersey berlogo Garuda di dada. Ia membayangkan bermain untuk Timnas Indonesia dalam suasana riuh para pendukung yang dikenal sangat fanatik.

“Banyak orang yang kirim pesan kapan saya gabung Timnas Indonesia. Saya bermain baik musim ini, sudah mencetak 9 gol dan 3 assist dalam 12 pertandingan, sekarang juga masuk ke tim senior Volendam. Semoga PSSI melihat itu dan suporter selalu mendukung saya,” kata Zijlstra kala itu.

Tidak hanya Mauro Zijlstra yang sangat menantikan momen disumpah sebagai WNI dan berseragam Timnas Indonesia, namun kedua orang tua, sanak saudaranya juga menunggu kesempatan itu.

“Orang tua saya juga menunggu, selalu bertanya kenapa lama prosesnya. Mereka juga tidak sabar, apalagi ayah. Kedua orang tua sudah senang dengan saya bisa ikut tim senior Volendam,” ujar pemain bertinggi 1,88 meter itu.

Baca juga:  Satu Kaki The Reds di Semifinal

“Membayangkan bermain untuk negara yang besar dan indah, semua rasa lelah atau jetlag saat proses naturalisasi yang harus bolak-balik, pasti terbayarkan. Tapi bagi saya tidak masalah jetlag atau kelelahan, paling juga sebentar saja,” jelasnya.

Khusus Mauro Zijlstra, kehadiran tombak muda kepunyaan FC Volendam, Belanda, menjadi terasa spesial karena peran ganda yang akan ia mainkan di Timnas Indonesia. Mengingat usianya yang masih 20 tahun, pemain berdarah Sunda, Jawa Barat, berpeluang memperkuat Timnas Indonesia U-23 serta timnas senior besutan Patrick Kluivert.

Timnas senior tengah mengebut persiapan jelang Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 8 Oktober. Pada laga pertama, Skuad Garuda akan menantang tuan rumah Arab Saudi dan tiga hari berselang bentrok kontra Irak.

Menargetkan kemenangan, Indonesia tak bisa diperkuat striker andalannya, Ole Romeny. Striker Oxford United saat tengah menjalani pemulihan setelah mengalami cedera serius di bagian kaki saat timnya beraksi di Piala Presiden 2025.

Kehilangan Ole jelas membuat tim pelatih puyeng, mengingat stok striker mumpuni tak ada lagi. Kini, dengan kedatangan Mauro Zijlstra, Patrick Kluivert sudah bisa bernafas lega.

Ketajaman Mauro Zijlstra juga terbukti kala Volendam melakoni laga pramusim melawan Beemster Selectie, Senin (28/7/2025). Menang mencolok dengan skor 17-0, Mauro Zijlstra menyumbang setengah lusin gol.

Tak pelak manajemen langsung menyanjungnya setinggi awan. “Dengan total enam gol, Zijlstra mencatatkan dua kali hattrick dalam satu pertandingan dan mengubah skor menjadi 15-0,” tulis FC Volendam di laman resminya.

Terbuka lebar bagi Mauro Zijlstra untuk eksis di kasta teratas Belanda, terhitung mulai musim depan. Dengan skil mumpuni serta tinggi yang mencapai 188 centimeter dan duel udara yang memesona, Mauro Zijlstra bakal jadi pemain pelapis penting bagi pelatih Rick Kruys.

Dengan segala kelebihan dan kemampuannya itu, tak salah kalau rakyat Indonesia sudah tak sabar ingin melihat aksi sang wonderkid. Selamat datang di tanah leluhur, Mauro Zijlstra. (bol/riz)


TERKINI

Rekomendasi

Lainnya

Salah Patut Diwaspadai

Saka Catat 100 Kemenangan di EPL

PSG Monster Ciptaan Luis Enrique

Kesiapsiagaan Cuaca Ekstrim, Daop 6 Cek dan...