26 C
Semarang
Jumat, 17 Oktober 2025

KONI Semarang Dukung Penuh No Limits Championship 2025

JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG  – KONI Kota Semarang memberikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan No Limits Championship (NLC) 2025 yang digelar di The Park Mall Semarang pada 16–17 Agustus 2025. Ajang dua hari ini menghadirkan pertandingan tinju profesional, open fight, hingga body building yang berhasil menyedot perhatian publik.

Ketua KONI Kota Semarang, Arnaz Agung Andrarasmara mengatakan, NLC 2025 sebagai contoh event olahraga yang ideal karena memadukan kompetisi, pembinaan, sekaligus hiburan.

“Yang seperti ini yang saya harapkan. Event olahraga tidak hanya berujung pada prestasi, tapi juga memberi hiburan bagi masyarakat,” katanya, saat menyaksikan pertandingan dari tepi ring.

Arnaz menegaskan, KONI akan terus mendukung ajang serupa digelar rutin tiap tahun. Ia juga mendorong sasana, gym, maupun cabang olahraga lain agar meniru konsep ini demi memajukan olahraga di Kota Semarang. Menurutnya, memadukan olahraga dengan entertainment sekaligus dapat menjadi bagian dari sport tourism.

Baca juga:  Trafik Layanan Data Telkomsel Melonjak Tajam

“Pertandingan di mall membuat masyarakat yang awalnya hanya belanja ikut tertarik menonton bahkan termotivasi berolahraga. Ini hal positif yang perlu diperbanyak,” tegasnya.

Promotor NLC 2025, Enrico Prasetya, mengaku antusiasme peserta maupun penonton melampaui ekspektasi.

“Ternyata peminatnya luar biasa banyak. Ini bukti minat masyarakat terhadap pertandingan olahraga, khususnya tinju, sangat tinggi,” ungkapnya.

Lebih jauh, Enrico menilai NLC 2025 menjadi wadah lahirnya bibit atlet potensial, terutama dari 32 partai tinju yang digelar.

“Sekitar 50 persen peserta punya potensi jadi atlet profesional jika dibina serius,” katanya, seraya memastikan edisi berikutnya akan ditingkatkan lagi.

Puncak acara berlangsung pada main event tinju kelas 61 kg yang mempertemukan Krisna Ramadhan Widyatama dari Demak melawan Al Faruqul Islam asal Pemalang. Krisna yang bernaung di sasana YTBK Simongan tampil dominan hingga akhirnya dinyatakan menang angka oleh juri.

Baca juga:  Smartfren Buka Peluang Generasi Kreatif

Pertandingan lain juga tak kalah seru, seperti duel kelas 51 kg antara Zulfikar Elang Putra Jaya (Rambo 4294) melawan Muhamad Rizky Saputra (Naga Ulung). Laga berlangsung intens sebelum akhirnya Elang diputuskan menang tipis lewat poin.

Di kelas 60 kg wanita, petinju tuan rumah Febiola Aritonang atau “Iron Mom” dari sasana No Limits berhasil mengalahkan Amelliya Chintya dari Gravity Camp Jogja. Pertarungan keduanya berlangsung ketat hingga ronde terakhir sebelum kemenangan jatuh ke tangan Febiola.(aln)


TERKINI

Como 1907 Tiki Taka ala Fabregas


Rekomendasi

...