30.7 C
Semarang
Senin, 25 Agustus 2025

‎Perbaikan Jalan Kudus–Purwodadi Terkendala Cuaca

JATENGPOS.CO.ID, KUDUS – Proses perbaikan jalan Kudus-Purwodadi yang melewati sepanjang wilayah Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus, saat sekarang mengalami kendala cuaca. Mengingat progres perbaikan baru tercapai 8 persen. Pengerjaan sendiri telah dimulai sejak 20 Juni 2025.

‎‎Kepala Balai Pengelolaan Jalan (BPJ) Wilayah Pati pada Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah, Api D. Prasetiyaji mengungkapkan, progres ruas jalan Kudus-Purwodadi senilai Rp7,7 miliar itu baru tercapai 8,08 persen. Mengingat perlu pembongkaran konstruksi jalan lama.

‎’’Jalan lama dibongkar lebih dulu, kemudian dibuat pondasi lapisan bawah dengan cor. Sayangnya, ketika turun hujan, air tergenang sehingga harus disedot terlebih dahulu. Ini membuat pekerjaan melambat,’’ ungkap Api, saat dihubungi, Rabu (20/8).

‎lanjut Api, proses perbaikan jalan provinsi tersebut, ditargetkan rampung selama 180 hari kalender yakni pada 16 Desember 2025 mendatang. Sehingga pihaknya meminta agar pelaksana melalukan percepatan pekerjaan, setelah tidak lagi turun hujan seperti yang terjadi dalam beberapa hari terakhir.

Dalam proses pembangunan, lanjutnya meliputi betonisasi jalan di 403 segmen, dengan masing-masing segmen sepanjang enam meter. Perbaikan jalan tersebut melintasi sembilan desa di Kecamatan Undaan, yakni Desa Tanjungkarang, Jetis Kapuan, Ngemplak, Undaan Lor, Undaan Kidul, Sambung, Medini, Kalirejo, dan Lambangan.

‎’’Dan yang kita perbaiki hanya bagian-bagian yang rusak saja,’’ tuturnya.

Masih kata Api, dalam proses perbaikan jalan tersebut, akan dijamin kekuatan jalan. Maka lapisan bawah harus benar-benar padat, sebelum ditimpa beton utama,“Jalan ini sudah lama dikeluhkan warga. Karena itu, kami berharap perbaikan segera tuntas sehingga masyarakat bisa menikmati jalan yang lebih layak,’’ ucapnya.

‎‎Pihaknya pun berharap, pengerjaan bisa dikebut sehingga rampung sebelum masuk musim hujan tahun ini. Sebab, jika hujan deras datang lebih awal, dikhawatirkan akan kembali menghambat proses pengecoran.

‎Dengan selesainya betonisasi jalan ini, arus transportasi di jalur Kudus–Purwodadi itu pun bisa lebih lancar. Selain mendukung aktivitas masyarakat, perbaikan jalan juga diyakini akan berdampak positif terhadap roda perekonomian lokal, mengingat jalur tersebut kerap dilintasi kendaraan pengangkut hasil pertanian dan perdagangan antar daerah.

‎’’Harapan kami, Desember sudah bisa dirasakan hasilnya. Meski anggaran terbatas, kami berusaha agar kualitas jalan tetap terjaga dan bisa bertahan lama,’’ tutupnya. (han/rit)


TERKINI

Rekomendasi

Lainnya