32 C
Semarang
Sabtu, 13 Desember 2025

Menteri PU Dody Pantau Manfaat Bendungan Logung

JATENGPOS.CO.ID, KUDUS-Menteri Pekerjaan Umum (PU) Republik Indonesia, Dody Hanggodo, pantau langsung manfaat pembangunan Bendungan Logung Kudus yang berada di wilayah Kecamatan Dawe dan Jekulo. Baik untuk irigasi usaha pertanian atau pengairan area persawahan, produksi air baku hingga sektor pariwisata, Sabtu (6/9).

‘’Kunjungan hari ini untuk mebuktikan bahwa Bendungan Logung benar-benar bermanfaat. Dan disini (area persawahan di Hadiwarno) merupakan daerah irigasi Logung, dan sudah bisa tanam sampai tiga musim,’’ ungkap Dody, saat meninjau area persawahan turut Desa Hadiwarno, Kecamatan Mejobo, Kudus, Sabtu Siang.

Sambungnya, musim tanam padi hingga tiga kali ini, telah dialami para petani di Desa Hadiwarno dan sekitarnya sejak tiga tahun terakhir atau selama adanya irigasi Bendungan Logung. Selama itu, indek pertanian di wilayah Kabupaten Kudus pun menunjukkan peningkatan hingga 300 persen.

Baca juga:  KPPBC Kudus Selamatkan Potensi Kerugian Negara Rp150,9 Juta

‘’Jadi (Irigassi Bendungan Logung) benar-benar efektif,’’ tandasnya.

Fungsi lain, kata Dody, Bendungan Logung itu juga sebagai pengendali bencana banjir, yang sebelumnya melanda Kabupaten Kudus setiap musim hujan tiba. Selain itu, menjadi sumber produksi air baku untuk masyarakat Kudus. Bahkan, bisa menjadi objek wisata bagi wisatawan.

‘’Jadi itu multiplayer effect karena bendungan selalu ditempatkan (dataran) yang tinggi dengan view (pemandangan) yang indah. Dan untuk pariwisata sendiri merupakan kearifan lokal,’’ kata Dody.

Soal izin untuk pariwisata, pihaknya menegaskan, pengelola wisata lebih dulu mengajukan izin kepada kepala pengelola Bendungan Logung. Dengan syarat, selama melakukan aktivitas pariwisata, agar sama-sama menjaga keamanan bendungan. Termasuk menekan adanya pencemaran lingkungan.

Baca juga:  KPPBC Kudus Selamatkan Potensi Kerugian Negara Sebesar Rp80,44 Juta

‘’Apalagi menjadi sumber air baku, maka seharusnya dari wisata speedboat itu tidak ada pencemaran sedikit pun,’’ tegasnya.

Seperti halnya pada Bendungan Jragung Semarang, kata Dody, belum tuntas proses pembangunannya, sudah menjadi tujuan wisata bagi masyarakat,’’Itu merupakan kearifan lokal,’’ pungkasnya. (han/rit)



TERKINI


Rekomendasi

...