27.2 C
Semarang
Jumat, 14 November 2025

Alarm Bagi Timnas Indonesia

FIFA Matchday September 2025



JATENGPOS.CO.ID,  SURABAYA – Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, mengambil sisi positif dari hasil dua pertandingan uji coba yang dijalani Tim Garuda di FIFA Matchday September 2025. Menurut bek Sassuolo itu, dua laga tersebut menjadi latihan yang bagus menuju putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Timnas Indonesia menutup FIFA Matchday September 2025 dengan hasil imbang tanpa gol melawan Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (08/09/2025). Dalam laga sebelumnya yang digelar di stadion yang sama, Jumat (05/09/2025), Timnas Indonesia menang telak 6-0 atas Chinese Taipei.

Dua pertandingan ini menjadi persiapan Timnas Indonesia menatap putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, di mana Tim Garuda akan menghadapi Arab Saudi dan Irak pada 8 dan 11 Oktober 2025.

Dari dua laga tersebut, Jay Idzes menegaskan bahwa Timnas Indonesia mendapatkan hasil yang bagus untuk menatap ujian yang sebenarnya, yaitu putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan digelar pada Oktober 2025.

“Kami benar-benar sedang mempersiapkan diri untuk bulan depan. Saya pikir dua laga ini sangat bermanfaat, terutama pertandingan malam ini,” ujar Jay Idzes dalam konferensi pers usai laga.

“Itu menjadi latihan yang bagus untuk menghadapi bulan depan, karena seperti kata pelatih, pertandingan nanti akan berat dan lawan akan melakukan segalanya untuk menang, seperti halnya kami. Jadi kami harus siap,” tegasnya.

Sebelum menjalani dua laga uji coba pada FIFA Matchday September 2025, Timnas Indonesia menjalani pemusatan latihan sekitar 10 hari. Jay Idzes menegaskan bahwa dari pemusatan latihan hingga pertandingan, semua pemain memiliki fokus yang sama.

“Kami menjalani pemusatan latihan yang sangat baik. Intensitas pemain juga tinggi. Semua tahu apa yang sedang kami perjuangkan,” tegas Jay.

“Sepuluh hari terakhir, kami berlatih dengan intensitas bagus. Seperti saya katakan, semua tahu apa yan sedang kami kejar. Itu bisa terlihat dari mata para pemain, terlihat ketika kami memasuki lapangan, bahkan juga dari apa yang kami lakukan di luar lapangan,” lanjutnya.

Baca juga:  Waktunya Petik Poin

International break atau FIFA Matchday periode September 2025 dimanfaatkan tiga tim Grup Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, yakni Timnas Indonesia, Arab Saudi, dan Irak, untuk menguji kekuatannya.

Timnas Indonesia memutuskan bermain di kandang sendiri pada FIFA Matchday kali ini. Skuad Garuda awalnya memilih Kuwait dan Lebanon sebagai lawan uji tanding di Surabaya, Jawa Timur. Namun, Kuwait memilih mundur dan digantikan oleh China Taipei, sedangkan Lebanon menunjukkan komitmennya untuk menghadapi Timnas Indonesia.

Dalam laga itu Patrick Kluivert menurunkan para pemain utama seperti Jay Idzes, Kevin Diks, Calvin Verdonk, Dean James, dan Joes Pelupessy sebagai starter. Dua pemain baru, Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra, juga diberi kesempatan turun sejak menit awal.

Sebelumnya, saat menghadapi China Taipei, Patrick Kluivert merotasi skuadnya dengan menurunkan duet Jordi Amat dan Rizky Ridho di lini belakang, menguji Eliano Reijnders di posisi baru sebagai gelandang serang, dan menduetkan Marc Klok dengan Nathan Tjoe-A-On di tengah.

Timnas Indonesia menang 6-0 atas China Taipei, tim yang di atas kertas kualitasnya memang di bawah Skuad Garuda saat ini.

Penampilan meyakinkan justru ditunjukkan dua pesaing Timnas Indonesia di round 4, yakni Arab Saudi dan Irak. Arab Saudi yang melakukan pemusatan latihan di Ceko bertanding dengan dua tim dari Eropa, yakni Makedonia Utara dan Ceko.

Hasilnya, Arab Saudi menang 2-1 atas Makedonia Utara dan imbang 1-1 dengan Ceko yang diperkuat nama-nama besar seperti Patrick Schick dan Tomas Soucek. Sementara itu, Irak menjadi juara King’s Cup atau Piala Raja Thailand 2025 setelah menang 2-1 atas Hong Kong dan 1-0 dari tuan rumah Thailand.

Melihat hasil pertandingan di atas tentu menjadi alarm bagi Timnas Indonesia untuk berbenah jika masih ingin memelihara mimpi tampil di Piala Dunia 2026. Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan berlangsung pada 8-14 Oktober 2025.

Timnas Indonesia akan menghadapi Arab Saudi dan Irak di Jeddah. Laga Timnas Indonesia vs Arab Saudi digelar pada Rabu (08/10/2025) malam waktu Jeddah atau pada Kamis (09/10/2025) dini hari WIB. Sementara itu, pertemuan antara Timnas Indonesia dan Irak akan digelar pada Sabtu (11/10/2025) malam waktu Jeddah atau Minggu (12/10/2025) dini hari WIB.

Baca juga:  Ngebet ke Chelsea

Timnas Indonesia harus puas bermain imbang tanpa gol melawan Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo, Senin (08/09/2025) malam WIB. Hasil ini cukup mengecewakan mengingat laga ini berlangsung di kandang sendiri.

Skuad Garuda melepaskan sembilan tembakan sepanjang laga. Namun, statistik mencatat tidak satu pun shot yang mengarah ke gawang Lebanon. Dominasi permainan Indonesia ternyata tidak mampu dibarengi dengan ketajaman di lini serang. Sebaliknya, Lebanon justru lebih efektif dengan satu shot on goal dari empat percobaan.

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, pun angkat bicara menanggapi hal ini. Ia memberikan penilaiannya atas tumpulnya performa ofensif anak asuhnya. Kluivert mengakui bahwa timnya kesulitan untuk membongkar pertahanan Lebanon. Menurutnya, strategi defensif ketat yang diterapkan lawan menjadi penyebab utama.

Sang pelatih menyatakan bahwa Lebanon menumpuk banyak pemain di area kotak penalti mereka sendiri. Hal tersebut membuat ruang untuk mencetak gol menjadi sangat sempit bagi para pemain Indonesia.

“Kami punya beberapa peluang, hanya saja tidak berhasil menjadi gol. Kalau Anda lihat, Lebanon bermain sangat bertahan, menumpuk banyak pemain di area penalti mereka. Itu membuat Timnas Indonesia sulit mencetak gol,” jelas Kluivert.

Meski begitu, Kluivert menegaskan bahwa ia dan timnya akan berusaha memperbaiki kekurangan ini. Proses evaluasi akan segera dilakukan untuk menemukan solusi terbaik.

Di sisi lain, pemain Timnas Indonesia, Jay Idzes, memiliki sudut pandang yang berbeda. Ia merasa bahwa timnya sebenarnya sudah tampil cukup baik dan mendominasi jalannya pertandingan.

“Tentu kami ingin menang, tetapi kita hanya sial saja di sepertiga lapangan. Jadi sedikit disayangkan kami gagal memenangi pertandingan tadi karena kita benar-benar dominan,” pungkas Jay Idzes. (bol/riz)



TERKINI


Rekomendasi

...

Polda Jateng Tunda Piala Wali Kota Solo

Duo Maut AS Roma

Dikontrak PSG

Valuasi PSIS Rp 800 Miliar