JATENGPOS.CO.ID, BOYOLALI – Proses penjaringan bakal calon Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Boyolali periode 2025–2027 memasuki babak krusial.
Pada Senin (29/9/2025) sore, tokoh olahraga lokal, Joko Raharjo, secara resmi mengembalikan berkas persyaratan pendaftaran, sekaligus menandai keseriusannya untuk bersaing dalam bursa pemilihan Ketua KONI.
Joko Raharjo bersama tim pendukungnya tiba di Sekretariat Tim Penjaringan dan Penyaringan KONI Boyolali sekitar pukul 15.00 WIB, tepat sebelum batas akhir penutupan pendaftaran.
Usai menyerahkan berkas, Joko Raharjo kepada awak media menegaskan bahwa motivasi utamanya maju adalah keinginan kuat untuk memajukan olahraga di Boyolali yang menurutnya masih memiliki banyak ruang untuk ditingkatkan.
“Saya punya komitmen untuk memajukan olahraga di Boyolali. Fokus saya adalah pembinaan atlet, agar mereka mendapat perhatian serius dan kesejahteraannya juga lebih baik,” ujar Joko.
Selain peningkatan pembinaan, Joko juga menyoroti masalah pengelolaan keuangan. Ia menjanjikan transparansi anggaran akan menjadi langkah utama jika dirinya dipercaya memimpin KONI. Keyakinannya untuk maju semakin kuat setelah mengantongi dukungan dari mayoritas anggota.
“Alhamdulillah, kami sudah mendapat dukungan dari 34 cabor (cabang olahraga) yang ada di Boyolali,” tambahnya.
Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan Calon Ketua Umum KONI Boyolali, Romadhona, menjelaskan bahwa Senin sore merupakan batas akhir pengembalian formulir. Dari tiga orang yang mengambil formulir, dua orang telah mengembalikan berkas hingga tepat pukul 16.00 WIB.
“Total ada dua bakal calon yang sudah mengembalikan berkas,” terang Romadhona.
Dengan selesainya tahap pengembalian ini, proses selanjutnya akan langsung berlanjut ke verifikasi dokumen selama tiga hari ke depan, disusul masa perbaikan berkas selama dua hari. Hasil verifikasi akan menentukan calon-calon yang dinyatakan lolos dan berhak maju ke tahap pemilihan Ketua Umum KONI Boyolali berikutnya. (dea/rit)