31 C
Semarang
Senin, 24 November 2025

Pertamina Patra Niaga FT Boyolali Raih Penghargaan atas Pemberdayaan Disabilitas



JATENGPOS.CO.ID, BOYOLALI- Komitmen PT Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal (FT) Boyolali dalam memberdayakan penyandang disabilitas melalui program Difablepreneur berbuah apresiasi. Pemerintah Kabupaten Boyolali menganugerahkan penghargaan kepada Pertamina Patra Niaga atas kontribusi aktifnya dalam pemberdayaan dan penempatan tenaga kerja inklusif.

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Wakil Bupati Boyolali, Dwi Fajar Nirwana, pada pembukaan Boyolali Job Fair Inklusi 2025 di Pendhapa Gedhe Alun-Alun Kidul Boyolali.

“Pemerintah Kabupaten Boyolali memberikan apresiasi kepada para stakeholder ketenagakerjaan yang berkontribusi dalam pelatihan dan penyiapan tenaga kerja, khususnya tenaga kerja inklusi. Penilaian dilakukan berdasarkan aktivitas sepanjang tahun 2024 hingga semester pertama 2025,” ujar Dwi Fajar Nirwana, Wakil Bupati Boyolali.

Program Difablepreneur FT Boyolali dinilai berhasil tidak hanya memberikan manfaat bagi kelompok disabilitas binaan, tetapi juga memperkuat peran pemerintah daerah dalam mendorong kemandirian ekonomi masyarakat.

Baca juga:  Tri Gelar Turnamen H3RO Esport 4.0

Sebagai bentuk apresiasi, Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boyolali menilai Pertamina Patra Niaga FT Boyolali layak mendapat penghargaan atas sinergi dalam pelatihan dan penempatan tenaga kerja inklusi sepanjang 2025.

Dalam kesempatan terpisah, Taufiq Kurniawan, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, menyampaikan rasa terima kasih atas penghargaan tersebut.

“Kami bersyukur atas kepercayaan dan apresiasi ini. Pertamina Patra Niaga FT Boyolali akan terus mengembangkan program-program inklusif yang sejalan dengan komitmen CSR perusahaan untuk memberikan manfaat berkelanjutan,” ungkap Taufiq.

Melalui program Difablepreneur, Pertamina Patra Niaga FT Boyolali berupaya menciptakan ruang yang lebih inklusif bagi kelompok rentan agar mampu berdaya dan berkontribusi dalam pembangunan daerah.

Baca juga:  Roy Amazon : Tak Cukup 'Out of The Box' Saja

Program ini telah berjalan sejak 2018, berawal dari kegiatan membatik, kemudian berkembang menjadi program inkubasi tenaga kerja melalui Kelompok Kresna Patra, yang berfokus pada pelatihan menjahit dan pengembangan UMKM mini konveksi.

Program Difablepreneur Kresna Patra tidak hanya meningkatkan keterampilan dan kemandirian penyandang disabilitas, tetapi juga menyediakan fasilitas pelatihan, dukungan peralatan, dan pendidikan non-formal untuk memperkuat kapasitas SDM mereka.

Hingga tahun 2025, tercatat lebih dari 250 penyandang disabilitas telah mengikuti pelatihan melalui Kresna Patra. Dari jumlah tersebut, 170 orang telah berhasil terserap ke industri garmen berkat kerja sama FT Boyolali dengan PT Hoplun dan PT Pan Brothers.

Keberhasilan ini menjadi bukti nyata kontribusi Pertamina Patra Niaga dalam menciptakan masyarakat yang inklusif, berdaya saing, dan mandiri secara ekonomi.(aln)



TERKINI


Rekomendasi

...