25 C
Semarang
Sabtu, 15 November 2025

Soroti Banjir Jateng Wakil Ketua DPRD Setya Ari Nugroho Usul Fokus Penanganan Jangka Panjang



JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah, Setya Ari Nugroho, menyoroti fenomena kebencanaan yang melanda wilayah Jawa Tengah beberapa pekan terakhir, khususnya banjir di Demak dan Semarang. Dalam pernyataannya, Setya Ari menekankan pentingnya mitigasi dan solusi jangka panjang untuk mengatasi permasalahan ini.

“Banjir di Demak dan Semarang bukan sekadar fenomena alam biasa, melainkan hasil dari kombinasi faktor hidrometeorologi, perubahan iklim, dan kondisi infrastruktur yang perlu diperbaiki,” ujar Setya Ari.

Politisi asal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu mengungkapkan penanganan jangka menengah dan panjang perlu segera diupayakan agar bencana tersebut tak berlarut dan terus berulang. Pihaknya menyebut normalisasi sungai, serta pengerukan endapan dan pelebaran kolam retensi menjadi solusi menengah hingga jangka panjang yang harus segera diimplementasikan.

Baca juga:  Sarif 'Kakung' Minta Pemerintah Desa Ciptakan Pionir Usaha

Dalam konteks penanganan darurat, Setya Ari menyampaikan apresiasi tinggi kepada jajaran Pemprov Jawa Tengah atas kesigapan dan koordinasi yang cepat selama masa tanggap darurat bencana. Upaya optimalisasi operasi modifikasi cuaca (OMC) dan pompa sedot air terbukti mampu menurunkan genangan. Dirinya menilai respons cepat tersebut menunjukkan komitmen dan kolaborasi kuat Pemerintah dalam melindungi masyarakat.

“Kami sangat menghargai respons cepat dan koordinasi yang baik dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Ini menunjukkan komitmen bersama untuk melindungi masyarakat,” ungkapnya.

Setya Ari menambahkan, edukasi dan sosialisasi tentang mitigasi bencana harus terus digencarkan. Sebagai bagian dari upaya mitigasi, baru-baru ini menggelar pelatihan dasar rescue dan wawasan kebangsaan di Baturaden. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam menghadapi bencana.

Baca juga:  Pemberdayaan Pokdarwis Jadi Kunci Pengembangan Desa Wisata

“Mitigasi bencana bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga masyarakat. Pelatihan ini adalah langkah awal untuk membangun kesiapsiagaan,” jelasnya. (adv)



TERKINI


Rekomendasi

...