27 C
Semarang
Kamis, 18 Desember 2025

Liburan Nataru Rawan Penipuan, Danamon Ingatkan Nasabah Jangan Lengah

 

JATENGPOS.CO.ID SEMARANG-  Memasuki musim libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, PT Bank Danamon Indonesia Tbk mengingatkan masyarakat agar tidak lengah saat bertransaksi. Lonjakan perjalanan wisata di akhir tahun kerap diikuti meningkatnya aktivitas penipuan finansial.

Melalui kampanye #JanganKasihCelah, Danamon mengajak nasabah lebih waspada saat bertransaksi selama liburan. Edukasi ini menyasar kebiasaan masyarakat yang cenderung melakukan banyak transaksi, baik secara tunai maupun digital.

“Segala modus penipuan tidak mengenal kata libur. Karena itu, masyarakat harus tetap waspada meskipun sedang berlibur bersama keluarga,” ujar Enriko Sutarto, Consumer Lending Business Head Danamon.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, jumlah perjalanan domestik pada Desember 2024 mencapai 101,08 juta perjalanan atau meningkat 11,63 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Perjalanan ke luar negeri juga melonjak lebih dari 19 persen.

Baca juga:  Tips Liburan Hemat di Momen Lebaran ala tiket.com

Meningkatnya mobilitas tersebut turut mendorong lonjakan transaksi keuangan. Bank Indonesia mencatat transaksi kartu kredit pada triwulan IV 2024 tumbuh hingga 75 persen, sedangkan Kredit Tanpa Agunan meningkat 67,6 persen.

Danamon menilai peningkatan transaksi ini kerap dimanfaatkan pelaku kejahatan. Berbagai modus penipuan muncul, mulai dari agen perjalanan palsu, pembelian akomodasi di kanal tidak resmi, hingga QRIS palsu.

Penipuan digital juga semakin marak, seperti phishing melalui telepon dan email, skimming ATM, carding, hingga peretasan akun perbankan melalui Wi-Fi dan port USB umum.

Melalui kampanye #JanganKasihCelah, Danamon mengimbau nasabah tidak membagikan data rahasia perbankan seperti PIN, kode OTP, CVV/CVC, maupun akses aplikasi D-Bank PRO kepada siapa pun.

Baca juga:  Astra Motor Jateng Gelar Kegiatan Donor Darah

Nasabah juga diminta hanya bertransaksi melalui kanal resmi serta menghindari tautan mencurigakan atau unduhan file APK dari sumber tidak dikenal. Kehati-hatian ini dinilai penting untuk mencegah kerugian finansial.

Selama bepergian, kartu debit dan kredit disarankan disimpan dengan aman dan digunakan untuk kepentingan pribadi. Saat bertransaksi di ATM, nasabah diminta memastikan lingkungan sekitar aman dari perangkat mencurigakan.

“Danamon berkomitmen melindungi nasabah sebelum, saat, dan sesudah berlibur. Kami berharap masyarakat dapat menikmati liburan dengan tenang tanpa risiko kerugian finansial,” tutup Enriko Sutarto.(aln)



TERKINI


Rekomendasi

...