JATENGPOS.CO.ID, KARANGANYAR – Sebanyak 1.709 siswa terdiri dari 907 siswa tingkat SD dan 802 siswa tingkat SMP mendapatkan santunan total sebesar Rp.422.000.000 dari Gerakan Nasional Orang Tua Asuh (GN OTA) Kabupaten Karanganyar.
Dalam acara Penyaluran Dana GN OTA Karanganyar di taman belakang Rumdin Bupati Karanganyar, Selasa (16/12) tersebut, siswa SD mendapatkan santunan sebesar Rp200.000 dan siswa SMP mendapatkan Rp300.000.
Ketua GN OTA Karanganyar, dr. Farida Nurhayati Rober Christanto menjelaskan, penyaluran Dana GN OTA Karanganyar sebagai bukti kepedulian semua pihak baik itu dari Baznas Karanganyar, Direktur BUMD, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Karanganyar, dan pengurus GN OTA di tingkat Kecamatan.
“Kami mengajak semua pihak mengawasi dan peduli anak-anak yang membutuhkan agar terus bisa sekolah dan cita-cita mereka tercapai. Ini juga sebagai bukti semua pihak ikut sesarengan mbangun Karanganyar,” jelas dr. Farida.
Dalam sambutannya, Bupati Karanganyar, Rober Christanto mengatakan, GN OTA Karanganyar ini masih baru, tapi sudah ada gerakan nyata agar anak-anak terus dapat mengenyam pendidikan dengan layak. Maka dari itu, GN OTA ini senantiasa disambungkan untuk semua pihak.
“Wadahnya GNOTA. Pemerintah hadir, Baznas hadir, CSR BUMD, CSR Perusahaan. Semuanya Sesarengan Mbangun Karanganyar. Ini salah satu contohnya.
Disebutkan, dana GNOTA tidak hanya bersumber dari satu pihak. Pemkab Karanganyar berupaya mengonsolidasikan berbagai potensi pendanaan, baik itu Baznas, atau dari program corporate social responsibility (CSR) milik BUMD maupun Perusahaan di Karanganyar, agar penyaluran bantuan lebih terkoordinasi dan tidak tumpang tindih. Sehingga, menjangkau semuanya.
“Ini wujud nyata gotong royong kita dan sesarengan mbangun Karanganyar. Harapan kita semua yang membutuhkan dapat bantuan. Jangan sampai satu siswa sudah dapat bantuan dari sini, lalu dapat lagi dari tempat lain, sementara yang lain belum,” tandasnya. (yas/rit)
