JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Usia remaja tak menjadi penghalang Muhammad Izza Azzidhani untuk mengembangkan bakatnya sebagai seorang violis ( pemain biola) profesional. Zidan, sapaan akrab siswa kelas 2 SMP N 3 Semarang itu, mampu menunjukan kepiawainya memainkan biola dalam prestasi kompetisi musik Nasional.
Meraih juara 1 solo biola dalam ajang PMC Yamaha Musik 2018, sebuah kompetisi bakat musik level Nasional, menjadi prestasi menonjol mewakili Kota Semarang, diantara ratusan peserta lainya dari berbagai Kota di Indonesia.
Zidan, mengaku kaget dan bangga, jika ia mampu meraih prestasi tersebut, menurutnya keterlibatnya menjadi peserta kompetisi musik bergengsi tersebut, tidak punya target apa-apa yang penting bisa tampil maksimal membawakan materi musik yang dilombakan.
“Sebenernya saya juga kaget bisa menjadi juara di PMC Yamaha Musik di Jakarta belum lama ini. Saya ditunjuk Halmaheram Music School Semarang sebagai tempat saya belajar musik untuk mewakili Semarang, tampil diajang kompetisi tersebut,”ujarnya, kepada Jateng Pos, di Halmahera Music School, Jalan Ahmad Yani Semarang, Jumat (23/11).
Zidan yang memang dikenal sebagai salah satu anak didik berprestasi tersebut, tak mau menyia-yiakan kesempatan langka yang diberikan oleh Halmahera Music School untuk berlomba mewakili Semarang pada kompetisi musik nasional.
“Dari persiapan yang saya lakukan, mengasah kemampuan dan percaya diri menjadi modal utama untuk bersaing menjadi yang terbaik. Pokoknya, saya optimis saja, tidak menargetkan juara dan bisa tampil maksimal adalah kunci sukses menjadi juara tersebut,”jelasnya.
Sukses prestasi yang diraih Zidan, tak lepas dari dukungan orang tua dan guru pengajar yang terus memberikan motivasi dan cara bermain biola dengan baik.
“Terimakasih untuk guru pendidik yang selalu memberikan arahan untuk saya bisa maju berkembang. Dan dukungan orang tua merupakan motivasi penting yang menjadikan saya bisa menjadi juara pada ketegori solo biola,”pungkasnya.
Membawakan instrumen musik (biola) berjudul “ Ondel-ondel “ yang diaransemen irama jazz oleh Teguh Jepe, sebagai guru musiknya. Penampilan maksimal zidan mampu mencuri perhatian juri dan terpilih menjadi juara 1 PMC Yamaha Music 2018. (ucl)