Ajak Masyarakat Jaga Kebersamaan dalam Perbedaan

Fadholi Sosialisasikan Nilai Kebangsaan

JAGA KEBERSAMAAN : Anggota DPR/MPR RI Drs.H.Fadholi saat mensosialisasikan empat pilar kebangsaan kepada masyarakat dari Desa Jatirunggo Kecamatan Pringapus. ( foto : dekan bawono/ jateng pos).
JAGA KEBERSAMAAN : Anggota DPR/MPR RI Drs.H.Fadholi saat mensosialisasikan empat pilar kebangsaan kepada masyarakat dari Desa Jatirunggo Kecamatan Pringapus. ( foto : dekan bawono/ jateng pos).

JATENGPOS.CO.ID, SALATIGA – Anggota DPR/MPR RI Drs Fadholi mengajak ratusan tokoh masyarakat di Desa Jatirunggo, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang untuk selalu menjaga kebersamaan dan kegotongroyongan dalam perbedaan.

“Kita harus menyadari bahwa kita hidup dalam kemajemukan, baik itu perbedaan agama, suku maupun pandangan politik. Namun jangan sampai perbedaan itu membuat perpecahan dan permusuhan,” ujar Fadholi.

Dia menegaskan justru perbedaan itu harus dijadikan sebagai sebagai alat pemersatu bangsa. “Selain itu harus menumbuhkan sikap toleransi dan saling menghormati,” tandas Legislator Partai Nasdem ini saat Sosialisasi Nilai Kebangsaan di Joglo Kauman Kidul, Senin (4/2).

Sosialisasi ini diikuti oleh 150-an tokoh masyarakat Desa Jatirunggo Kecamatan Pringapus. Dikatakan Fadholi, bila masyarakat sudah tertanam sikap saling menghormati perbedaan, maka otomatis juga akan menghormati perbedaan-perbedaan lainnya termasuk dalam pandangan politiknya.

iklan
Baca juga:  Polisi Tetapkan Tersangka Kasus Zeus Karaoke Terkait Dugaan Prostitusi

“Dengan demikian akan tercipta harmoni dan ketentraman di dalam masyarkat yang otomatis akan mendukung terciptanya Pemilu, baik Pileg dan Pilpres yang demokratis dan damai,” imbuhnya.

Dalam sosialisasi bertema ‘ Menjaga Kebersamaan dalam Perbedaan untuk Mewujudkan Pileg dan Pilpres yang Demokratis ‘ itu , Fadholi juga menekankan kepada masyarakat untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan. Jangan sampai karena perbedaan pandangan politik terus terjadi perpecahan dan permusuhan.

“Disinilah pentingnya peran tokoh masyarakat untuk ikut menanamkan nilai-nilai demokrasi yang baik dengan saling menghormati perbedaan kepada lingkungannya. Jangan sampai terjadi perpecahan atau permusuhan,” tandasnya.

Fadholi menambahkan, yang tidak kalah penting masyarakat harus tahu, bahwa tanggal 17 April 2019 ada pesta demokrasi yaitu Pemilu, dimana dalam Pemilu itu masyarakat memilih lima kertas suara, yaitu untuk DPRD kota/kabupaten, DPRD provinsi, DPR RI, DPD dan Presiden.

Baca juga:  Satgas TMMD Bangun Jamban Sehat

“Gunakan hak pilih kalian dengan baik. Jangan golput, jangan termakan oleh politik uang. Masyarakat harus jeli, dengan melihat hasil kerja nyata calon yang bersangkutan,” imbuh Fadholi. (deb/biz/sgt)

iklan