JATENGPOS.CO.ID, SUKOHARJO – Kematian Yon Koeswoyo, pentolan grup musik Koes Plus memberi kesan bagi sebagian masyarakat Indonesia. Sejumlah lagu-lagu Koes Plus menyuarakan kecintaan pada negeri Indonesia.
Moment tersebut langsung disambut oleh guru dan siswa SDN I Gayam, yakni dengan melakukan aksi mengenang musisi tanah air Yon Koeswoyo yang meninggal. Sabtu (6/1) pagi kemarin, mereka bersama para guru menyanyikan lagu-lagu Koes Plus yang tenar pada tahun 70an sambil membawa poster bergambar salah satu awak band legendaris tersebut.
“Saya sering mendengarkan lagu-lagu Kose Plus karena ayah saya yang hampir setiap hari mendengarkannya. Saya jadi suka dan sedikit-sedikit hafal, sehingga menjadi kebiasaan selalu menyanyikan lagu seperti Kolam Susu atau Nusantara,” kata Karisma, salah satu siswa kelas VI.
Aksi digelar di halaman sekolah dengan menyanyikan lagu-lagu Koes Plus dengan diiringi orgen dan angklung. tidak hanya siswa, para guru pun ikut bernyanyi bersama dalam aksi mengenang salah satu musisi legendaris di Indonesia tersebut.
Aksi ini inisiasi dari para guru dan siswa sendiri secara dadakan setelah mendengar kabar meninggalnya Yon Koeswoyo Jumat kemarin. Mereka berharap lagu- lagu Koes Plus tetap dicintai masyarakat meskipun Yon Koeswoyo telah tiada, mengingat lagu-lagunya cukup banyak yang menggambarkan Indonesia sebagai negeri yang indah dan kaya sumber daya alamnya.
“Kami mengapresiasi karya karya Koes Plus apalagi banyak lagu yang menggambarkan Indonesia sebagai negeri yang indah dan kaya sumber daya alamnya,” tandas Bimo Wijanarko dari Museum Rekor Sukoharjo (muresko) yang mendukung aksi mengenang Yon Koeswoyo. (dea/saf)
iklan