JATENGPOS.CO.ID, SOLO – Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menyempatkan diri bernostalgia dengan mengunjungi Rumah Dinas Walikota, Loji Gandrung, usai meninjau vaksinasi massal yang digelar di Pendopo Balaikota Solo, Kamis (25/3). Jenderal bintang empat tersebut memang sempat menjabat sebagai Kapolresta Solo medio 2011-2012.
Sekitar satu jam Kapolri berada di dalam Loji Gandrung bersama Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka. Ia didampingi Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi dan jajaran Pejabat Utama (PJU) baik di tingkat Mabes Polri hingga Polda Jateng.
Kepada wartawan usai pertemuan tertutup, Kapolri mengakui banyak kenangan yang ia miliki di bangunan peninggalan Belanda itu. Dan dari kunjungan singkatnya, ia mengatakan Loji Gandrung masih sama seperti 10 tahun lalu, saat ia masih menjabat sebagai Kapolresta Solo.
“Bisa bernostalgia kenangan masa lalu disini. Dan tentunya banyak kesan disini. Yang jelas Loji tidak banyak berubah, masih sama seperti dulu. Tadi juga mas Gibran cerita sekarang banyak kegiatan di sini. Kegiatan masyarakat juga dilakukan disini, bagus ya, karena masyarakat jadi bisa mengenal Loji,” kata Kapolri.
Ditanya mengenai kenangan yang tak terlupakan saat menjadi Kapolresta Solo, Kapolri mengatakan, salah satunya adalah menyantap gudeg Mbak Yus yang ada di sekitar kawasan Loji Gandrung. “Biasanya kalau patroli lewat sini (Jalan Slamet Riyadi) di belakang situ ada (Gudeg) Mbak Yus. Biasanya habis patroli mampir situ. Ya nanti kita cek masih ada ndak,” ujarnya.
Listyo memang pernah menjabat sebagai Kapolresta Solo di tahun 2011 hingga 2012. Kala itu perwira tinggi ini masih menjabat sebagai Kapolresta, didampingi Ahmad Luthfi sebagai Wakapolresta, yang saat ini menjadi Kapolda Jateng.
Sebelumnya, Kapolri meninjau vaksinasi Covid-19 massal di Pendapi Balai Kota Solo, Kamis (25/3). Ia mengatakan vaksinasi massal ini sangat penting untuk membentuk kekebalan tubuh masyarakat.
“Rata-rata seluruh masyarakat sangat antusias untuk melaksanakan vaksinasi.
Harapannya kedepan untuk vaksinasi semakin lancar. Vaksinasi di Kota Solo segera tuntas,
masyarakat bisa segera jalani aktivitas sehari dan ekonomi bisa segera pulih. Terlebih, pada bulan April pembelajaran tatap muka dimulai,” jelasnya. (jay/rit)
