Angka Kasus Aktif COVID-19 di Kudus Cenderung Turun

Pelaksanaan tes cepat (rapid test) antigen di Terminal Induk Jati, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Senin (19/4/2021).

JATENGPOS.CO.ID, KUDUS – Jumlah kasus (COVID-19 di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, cenderung menurun meskipun temuan kasusnya masih ada, kata Bupati Kudus Hartopo.

“Rata-rata kasus COVID-19 di Kabupaten Kudus saat ini kurang dari 100 kasus. Meskipun demikian, masyarakat tetap harus taat protokol kesehatan agar tidak muncul klaster baru,” ujarnya di sela menghadiri acara gerakan tanah wakaf NU di aula Akbid Muslimat NU Kudus, Selasa.

Ia mengakui penindakan terhadap pelanggaran prokes memang dikurangi, karena masyarakat mulai sadar memakai masker dan mencuci tangan dengan sabun.

Pelaku usaha, baik mikro kecil menengah (UMKM) maupun perusahaan juga mendapatkan kelonggaran dalam berusaha demi menggerakkan roda perekonomian dengan tetap memantau kepatuhan terhadap prokes.

iklan
Baca juga:  Anggota dan Keluarga Kodim 0722/Kudus Dites Urine

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kudus Andini Aridewi menambahkan satuan tugas (Satgas) penanganan COVID-19 Kudus juga masih melakukan antisipasi adanya lonjakan kasus, terutama menjelang dan saat mudik Lebaran.

Adapun langkah-langkah preventifnya, yakni menggelar pemeriksaan kesehatan acak hingga konsolidasi pengawasan di tingkat Puskesmas wilayah.

“Kami juga menggelar pemeriksaan acak di Operasi Patuh Candi yang digelar mulai Senin (19/4) di Terminal Induk Jati,” ujarnya.

Satgas COVID-19 juga akan memperluas pelacakan dan pengawasan di setiap Puskesmas wilayah, terlebih ketika ditemukan satu kasus baru.

“Untuk stok alat tes cepat (rapid test) antigen masih tersedia cukup untuk pemeriksaan kesehatan secara acak,” katanya.

Sementara jumlah kasus aktif COVID-19 saat ini 91 pasien. Sedangkan total kasus sebanyak 5.876 kasus, pasien sembuh 5.256 orang dan pasien meninggal 529 kasus. (fid/ant)

Baca juga:  Pemerintah Diminta Tingkatkan Daya Saing Produk Lokal
iklan