JATENGPOS.CO.ID, BARCELONA – Pemain yang dibuang oleh Pep Guardiola gara-gara membantahnya dan juga ditolak oleh Bayern Munchen, kini dalam perjalanan untuk diresmikan sebagai pemain anyar Barcelona.
Joao Cancelo resmi akan menjalani tes medis di Barcelona dalam beberapa jam ke depan, sebelum diperkenalkan oleh skuad Xavi itu dalam upaya si pelatih memperkuat lini belakangnya usai kemasukan tiga gol dalam laga Liga Spanyol terbarunya.
Ini merupakan terobosan nasib bagi sang pemain Portugal setelah ia tampaknya tidak memiliki masa depan di Etihad Stadium, selain juga gagal meyakinkan Die Roten untuk merekrutnya secara permanen.
Kepindahan bek 29 tahun ini dikonfirmasi oleh pakar transfer Fabrizio Romando dalam twitnya Senin malam (28/8). Cancelo dipastikan akan terbang ke Spanyol malam ini juga guna menjalani proses kepindahan ke Camp Nou.
Barca dengan kesulitan finansial yang dihadapinya akan meminjam bekas bek Valencia, Inter dan Juventus itu selama satu musim, dengan satu opsi pembelian setelah masa pinjaman berakhir.
Pep Guardiola dikenal otoriter dalam mengelola anak buahnya. Ia tidak bisa menerima secara baik perlakuan bantah membantah yang dilakukan para pemain City di hadapan umum, hal yang rupanya dilakukan oleh Cancelo dalam satu kesempatan.
Ketegangan antara Pep dan Cancelo itu dianggap mengganggu keharmonisan kamar ganti City dan klub sebesar itu, yang memiliki kedalaman skuad sampai tiga pemain di satu posisi, memutuskan untuk mencegah komplikasi dengan meminjamkan si pemain ke Bayern Munchen pada Januari 2023.
Si pemain Portugal ini memiliki keunggulan dalam hal melakukan passing ke rekan-rekannya di depan, selain juga jago dribbling. Sehingga bantuan yang diberikan Cancelo terhadap Blaugrana justru lebih banyak terjadi untuk serangan-serangan mereka, bukan pertahanan.
Melepaskan passing-passing yang berujung gol, memenangkan duel-duel udara serta mempertahankan bola adalah kelebihan lain dari pemain kelahiran 27 Mei 1994 ini. Sementara kelemahan Cancelo adalah konsentrasi dan disiplin untuk tidak membantah wasit atau melakukan tackle yang terlalu keras terhadap pemain lawan.
Musim lalu saja, 2022/23, ia menerima delapan kartu kuning, empat kali di semua kompetisi bagi Manchester City, empat kali pula saat dipinjamkan di Bayern. Ia juga diganjar satu kartu merah saat berseragam City musim lalu.
Xavi akan mencari segala cara untuk menyelamatkan skuadnya yang memperlihatkan kelemahan di lini belakang. Mereka menang di Villarreal, tetapi harus berdebar karena kebobolan tiga gol El Submarino Amarillo.
Unggul cepat dari dua gol Gavi dan Frenkie de Jong, Villarreal membalas dengan tiga gol yang membalikkan keunggulan bagi mereka, sebelum Ferran Torres dan Robert Lewandowski mencetak gol ketiga dan keempat Barca untuk memastikan kemenangan 3-4. (gil/riz)