JATENGPOS.CO.ID, SRAGEN – Sejumlah pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sragen dilantik Rabu (7/2). Sejumlah nama pengurus baru cukup mengejutkan. Posisi ketua baru ditempati oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sutrisna dan Sekretaris ditempati Ketua DPRD Sragen Suparno.
Dalam pelantikan tersebut Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati berpesan bahwa posisi sekretaris ditempati ketua DPRD. Sehingga semestinya tidak ada kendala masalah anggaran. Sehingga juga menuntut prestasi yang lebih tinggi. ”Nanti tentu aspirasi dari Ketua DPRD Sragen bisa membantu anggaran KONI,” ujar Bupati.
Yuni menyampaikan dengan terpilihnya Suparno, menunjukkan jabatan favoritnya. Karena selain di Sekretaris di KONI, Juga sekretaris di DPC PDI Perjuangan Sragen.
Sementara Ketua KONI Sragen Sutrisna menyampaikan Terkait Ketua DPRD Suparno masuk kepengurusan, pihaknya berharap dengan bergabungnya Ketua DPRD sebagai pengurus, masalah anggaran pembinaan sedikit teratasi. ”Kalau itu jelas harapannya, bukan masalah sekretaris sebagai ketua DPRD atau tidak, tapi bisa menjalankan tugas pokok fungsi sekretaris. Namun harapannya politik anggaran berpihak ke KONI,” ujarnya.
Dia menyampaikan pada 2024 ini anggaran KONI Sragen sangat minim. Hanya Rp 500 juta, namun diharapkan di pembahasan anggaran perubahan APBD. Namun saat ini fokus dalam pemetaan atlet dan cabor.
Sutrisna yang saat ini menjabat Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) kabupaten Sragen dipilih 35 perwakilan cabang Olahraga untuk melanjutkan estafet kepemimpinan KONI Sragen. Dia menegaskan pasti ada target prestasi, salah satunya di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng.
Dia memastikan kinerja dari KONI terukur dengan jelas. Meskipun pada Porprov terakhir, peringkat sama dari porprov sebelumnya. Namun perolehan medali mengalami peningkatan prestasi. ”Target saya kedepan, cabor yang mendulang prestasi kita dorong pola pembinaan, pembibitan itu penting,” ujarnya.
Sebelumnya KONI Sragen mampu menyumbang 6 Emas. Lantas Porprov berikutnya harus ada tambahan. Penambahan 1-2 emas juga tidak enteng. Namun pondasi yang sudah dibuat ketua KONI sebelumnya sudah berjalan baik. Dia menegaskan juga siap mengakomodir organisasi olahraga yang belum tergabung dalam KONI Sragen. (ars)