Pembelajaran Matematika di SD perlu mendapatkan perhatian khusus dan serius dari berbagai pihak seperti pendidik, orang tua, maupun masyarakat sekitar. Karena pembelajaran Matematika di SD merupakan landasan untuk belajar pada jenjang berikutnya, selain itu penguasaan materi sejak dini juga diperlukan untuk penguasaan lebih lanjut ke jenjang berikutnya. Pengelolaan Data merupakan materi mata pelajaran Matematika yang diajarkan bagi siswa sekolah dasar kelas VI. Dimana data yang telah terkumpul dan diurutkan dapat disajikan dalam bentuk daftar kelas maupun diagram. Data yang telah disajikan tersebut dapat mempermudah kita untuk mengolahnya. Dalam melakukan pengolahan data, kita dapat mengetahui informasi-informasi dari data tersebut antara lain rata-rata, modus, dan median.
Menurut penulis materi Matematika yang agak sulit adalah materi menentukan rata-rata suatu data atau sering disebut dengan Mean. Mean merupakan nilai rata-rata (average) dari suatu data. Dalam kasus umum, nilai mean dapat diartikan sebagai satu angka yang mewakili keseluruhan dataset. Nilai rata-rata tersebut didapatkan dari hasil penjumlahan seluruh nilai yang ada dari masing-masing data, kemudian dibagi dengan banyaknya data yang ada itu. Mean atau rata-rata ini biasanya sering kita jumpai ketika ingin mengolah suatu data dalam jumlah banyak. Seperti dalam kasus nilai ulangan Matematika di sebuah kelas 6 SDN 03 Karangbrai, dengan jumlah 10 siswa dan dengan nilai yang berbeda-beda. Maka untuk mengetahui berapa anak yang mendapatkan nilai diatas rata-rata, pasti guru akan mengolah data dengan menggunakan rumus mean. Dalam menjumlahkan dan membagikan data-data terkadang sering mengalami kesalahan. Hal ini disebabkan karena data yang akan dijumlahkan terlalu banyak serta dalam menyelesaikan pembagian kurang mahir.
‘SLIM’ adalah inovasi cara cepat untuk menentukkan mean atau rata-rata suatu data yang digagas oleh penulis untuk memudahkan para peserta didik dalam menentukan mean atau rata-rata. Karena biasanya dalam menentukkan rata-rata atau mean suatu data, kita sebagai guru biasa mengajarkan kepada anak didik kita dengan rumus yang dulu kita pelajari sebelumnya. Pengerjaan dengan cara biasa, yaitu dengan Jumlah Data dibagi dengan Banyak Data . Adapun cara cepat ‘SLIM’ adalah dengan menjumlahkan selisih data terbesar dengan data terkecil kemudian jumlah selisih dibagi dengan banyak data.
Cara kerja SLIM yaitu : 1. Dengan mencari data terkecil kemudian data tersebut di NOL kan, 2. Selisihkan semua data dengan data terkecil terkecil tersebut, 3. Jumlahkan semua selisih tersebut dan bagilah dengan banyaknya data, 4. Kemudian hasil pada point ke Tiga di samping ditambahkan dengan data terkecil = nilai rata – ratanya.
Misalnya ada data berat badan siswa kelas VI 35 35 34 36 37 34 35 33 36 35 selisih datanya adalah 2 2 1 3 4 1 2 0 3 2 = 20. Jadi jumlah selisih dibagi dengan banyak data (20 + 10 = 2). Data terkecil ditambah hasil selisih adalah nilai rata – ratanya (33 + 2 = 35). Jadi rata – rata berat badan siswa kelas VI tersebut adalah 35.
Dengan pengerjaan ‘SLIM’ menentukan rata-rata nilai suatu data bisa lebih mudah dan simple, diharapkan membuat peserta didik akan lebih gemar dalam mempelajari Matematika dan akan dapat menghilangkan kesan jika mata pelajaran itu sangat susah dan sulit.
Melalui pengerjaan cara cepat ‘SLIM’ menentukan rata-rata nilai suatu data dapat berdampak baik bagi prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran Matematika. Sehingga prestasi belajar mata pelajaran Matematika siswa kelas VI SD Negeri 03 Karangbrai meningkat.
Taryati, S.Pd.SD
Guru SD Negeri 03 Karangbrai
Kecamatan Bodeh, Kabupaten Pemalang