25.1 C
Semarang
Jumat, 15 Agustus 2025

Facebook Sebagai Media Pembelajaran yang Menyenankan

Zaman dengan kecangihan tekhnologi dan informasi saat ini menghadirkan media dengan segala kelebihan yang telah menjadi bagian hidup manusia. Perkembangan tekhnologi menghasilkan beragam media, salah satunya media sosial. Media sosial merupakan media di internet yang memungkinkan pengguna untuk mewakilkan dirinya maupun berinteraksi, bekerja sama, berbagi, berkomunikasi dengan pengguna lain, dan membentuk ikatan sosial secara virtual. Media sosial merupakan media digital tempat realitas sosial terjadi dan ruang-waktu para penggunanya berinteraksi. Menurut Shirky (2008), media sosial dan perangkat lunak sosial merupakan alat untuk meningkatkan kemampuan pengguna untuk berbagai (to share), bekerja sama (to co-operate) di antara pengguna dan melakukan tindakan secara kolektif yang semuanya berada diluar kerangka institusional maupun organisai.

Facebook termauk media social dengan banyak pengguna, Facebook lahir pada tahun 2004. Situs jejaring sosial ini sampai kini masuk dalam jajaran lima besar yang paling dikenal karena memiliki banyak anggota. Memasuki tahun 2006, penggunaan Friendster dan MySpace mulai tergeser dengan adanya Facebook. Situs ini dengan corak tampilan yang lebih modern memungkinkan orang untuk interaksi dan mengakses informasi seluas-luasnya. Sebagai seorang guru di masa pandemi covid-19 menjadikan tantangan tersendiri untuk mengunakan berbagai media guna mendukung PJJ yang bermakna.

Baca juga:  Media Realia Tingkatkan Keterampilan Speaking Materi Descriptive

SMK Negeri 1 Sragen selama pandemic sampai sekarang menerapkan pembelajaran secara daring, pelaksanaan daring dengan mengunakan berbagai macam media pembelajaran. Sebagai salah satu guru produktif di jurusan Bisnis daring dan pemasaran online, penulis mencoba mengunakan media social facebook sebagai sarana belajar jarak jauah. Guru membuat group facebook yang beranggotakan semua murid yang diajar. Guru memberikan materi lewat update status di facebook dengan berbagai literasi yang ada, peserta didik dapat belajar sambil membuka media social /facebooknya masing-masing sehingga terkesan tidak menjenuhkan.

Selain guru murid juga diperkenankan untuk update status di group yang memicu interaksi antara peserta didik, tentunya hal ini akan membuat pembelajaran lebih menyenangkan. Materi-materi disusun dengan system matis memanfaatkan fasilitas di facebook. Guru juga mewajibkan peserta didik untuk bergabung dengan group-group di facebook guna menambah wawasan dan menambah pengetahuannya. Selain itu jejaring yang luas di facebook juga di manfaatkan guru sebagai wahana peserta didik untuk melakukan promosi atau menjual barang/jasa. Jurusan Bisnis daring dan pemasaran online di SMKN 1 Sragen berkomitmen untuk mencetak lulusan-lulusan yang mempunyai jiwa wirusaha, hal ini dapat di dukung penuh dengan pengunaan media social sebagai sarana belajar. Sebagai pelajar yang baik tentu akan mampu memanfaatkan media social secara positif. Tugas guru untuk membimbing dan mengarahkan para peserta didiknya.

Baca juga:  Model KarNa Mudahkan Siswa Menghafal Nama Malaikat dan Tugasnya

Facebook yang digunakan oleh jutaan penguna dapat dijadikan saranan /laboratorium guna mengasah ketrampilan dan pengalaman peserta didik dalam hal penjualan barang dan jasa. Peserta didik di SMKN 1 Sragen banyak yang sudah mampu berwirausaha kecil-kecilan dengan mengunakan media facebook utamanya peserta didik yang duduk di kelas XI dan XII. Banyak diantara mereka yang sudah mampu menghasilkan uang jajan sendiri, media facebook sangat bermanfaat untuk kegiatan pembelajarn. Guru sadar bahwa tidak melulu pemahaman materi/toeri yang harus dikuasai anak namum lebih dari itu harus mampu mengasah ketrampilan peserta didik. Ketrampilan inilah yang nantinya sebagai bekala peserta didik menempuh kerasnya dunia kerja/usaha. SUKARNI, S. Pd Guru Produktif BDP SMKN 1 Sragen

Oleh Sukarni, S. Pd 

Guru SMK Negeri 1 Sragen


TERKINI

Rekomendasi

Lainnya