Bacaleg Dimeriahkan Reog, Berkas PDIP Kabupaten Semarang Lengkap

TRADISIONAL: Atraksi kesenian tradisional Reog dan kuda lumping di halaman kantor KPU Kabupaten Semarang memeriahkan pendaftaran Bacaleg dari PDI Perjuangan, Kamis (11/5/2023). FOTO:MUIZ/JATENGPOS

UNGARAN. JATENGPOS.CO.ID- Sejumlah Dewan Pengurus Cabang (DPC) PDI Perjuangan kabupaten dan Kota di Jawa Tengah mendaftar bakal calon legislatif (Bacaleg) serentak di KPU daerah masing-masing, Kamis (11/5/2023) sore. DPC PDIP Kabupaten Semarang, Solo, dan Boyolali paling ramai mendaftar dengan arak-arakan kesenian tradisional.

Suasana lain terlihat di halaman kantor KPU Kabupaten Semarang Jalan Ahmad Yani Ungaran, Kamis (11/5/2023) sore. Puluhan anggota kesenian tradisional berkumpul untuk menggelar atraksi bersama. Terlihat penampilan kesenian reog, kuda lumping, gedruk anglung, drumblek, dan karnaval kostum (Ambarawa Costume Carnival).

Kelompok kesenian menggelar aksi di halaman kantor KPU, dalam rangka memeriahkan pendaftaran Bacaleg PDI Perjuangan Kabupaten Semarang yang akan maju dalam kontestasi Pemilu 2024 mendatang.

“Hari ini DPC PDI Perjuangan Kabupaten Semarang mendaftarkan Bacaleg ke kantor KPU. Kita hadirkan kesenian tradisional yang dekat masyarakat, sebagai wujud nguri-nguri budaya warisan leluhur bangsa. Semua anggota kesenian warga Kabupaten Semarang, kita libatkan untuk tujuan besar memajukan dan meningkatkan kesejahteraan daerah kita,” ujar Ketua DPC PDI Perjuangan H Ngesti Nugraha yang juga Bupati Semarang, di kantor KPU, Kamis (11/5/2023) sore.


Baca juga:  KPPU Sosialisasikan Pengawasan Persaingan Usaha : UMKM Harus Paham Hak Kemitraan Ideal

Disebutkan, partainya mendaftarkan sebanyak 50 Baceleg dengan rincian sebanyak 19 perempuan dan 31 orang bacaleg laki-laki. Komposisi Bacaleg perempuan lebih dari 30 persen melebihi kuota yang ditentukan KPU.

Ngesti Nugraha mengungkapkan, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Semarang menargetkan kursi sebanyaknya untuk Pemilu 2024. “Pertama tentu adalah menang secara spektakuler, dan selanjutnya meraih kursi sebanyaknya. Seluruh kader dan anggota partai solid bergerak untuk kemenangan tersebut,” ungkapnya.

Ketua KPU Kabupaten Semarang Maskup Asyadi seusai pendaftaran Bacaleg PDI Perjuangan mengatakan, seluruh berkas administrasi yang diserahkan partai ke KPU dinilai lengkap dan sempurna. Tidak ada revisi, keseluruhan berkas dari 50 Bacaleg dinyatakan diterima.

“Kami umumkan hasil pemeriksaan berkas dan persyaratan administratif seluruh Bacaleg PDI Perjuangan Kabupaten Semarang sudah lengkap dan komplit. Seluruh berkas kami nyatakan diterima,” tandas Maskup.

Baca juga:  Junjung Suportifitas-Kondusifitas, Arifah Ajak Pendukung MUTIARA Kampanye Santun

Seusai pendaftaran digelar arak-arakan kesenian tradsional mengambil start di halaman kantor KPU menuju Alun-Alun Mini yang berada di depan Rumah Dinas Bupati Semarang. Atraksi ditampilkan sangat menghibur masyarakat sekitar dan pengendara yang melintas di Jalan Ahmad Yani Ungaran.

Atraksi kesenian tradisional juga digelar DPC PDI Perjuangan Klaten saat mendaftarkan 50 Bacaleg ke KPU. Momen pendaftaran itu dimeriahkan arak-arakan reog dan gedruk.

“Dari 50 kursi atau 100 persen, target saya 33 kursi. Nanti harus menang, tersebar di lima Dapil, target saya 33 kursi DPRD,” jelas Ketua DPC PDI Perjuangan Klaten, Sri Mulyani kepada wartawan di KPU, Kamis (11/5/2023).

Menurut Sri Mulyani, dari 50 bacaleg yang didaftarkan ada berbagai unsur. Baik perempuan yang mencapai 40 persen sampai kaum milenial. “Lengkap, perempuan ada 40 persen, milenial ada lah kalau 20 persen, yang anak-anak muda,” terang Sri Mulyani.

Baca juga:  Wakil Ketua MPR: Pola Komunikasi Kebijakan Publik Harus Segera Diperbaiki

Sedangkan, DPC PDI Perjuangan Kota Solo mendaftarkan Bacaleg ke KPU dilepas Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Selain Gibran tampak hadir pula Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa dan Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo.

Para bacaleg yang berangkat ke KPU Solo mengenakan baju lurik berwarna merah. Untuk perempuan memakai jilbab berwarna merah, sementara untuk laki-laki memakai kain ikat .

Gibran menyebutkan, optimis PDIP Perjuangan Kota Solo bisa memperoleh 35 kursi sesuai target. Apalagi saat ini dari 45 bacaleg 30 persen berumur di bawah 40 tahun. “Ya kalau dari target kan 35, sekarang punya 30 kursi, saya kira dengan kepuasan publik yang tinggi sekarang itu 35 sangatlah memungkinkan,” tandas Gibran. (muz)