JATENGPOS.CO.ID, PEKALONGAN – Pemkot Pekalongan melalui Dinas Sosial Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DinsosP2KB) menyalurkan 1650 paket sembako pada penyandang disabilitas dan lanjut usia (lansia) yang terdampak Covid-19. “Untuk meringankan beban mereka dan memberikan semangat bagi penyandang disabilitas dan lansia, kami bagikan paket sembako,” kata Wawalkot H Salahudin saat menyerahkan bantuan pada para penyandang disabilitas dan lansia di Kelurahan Poncol Selasa (14/12).
Tampak juga Kepala Dinsos-P2KB Kota Pekalongan,Yos Rosyidi, Sekcam Pekalongan Timur, M. Farid dan Lurah Poncol, Tikto Wibowo. Wawalkot H Salahudin mengungkapkan, bantuan sosial tak hanya untuk masyarakat umum saja. Kelompok rentan seperti disabilitas dan para lansia juga harus diperhatikan kebutuhannya. Selain pemberian bantuan sosial, pemerintah juga mengupayakan kesejahteraan para disabilitas dan lansia melalui pelatihan dan memberikan peralatan penunjang agar mereka bisa mandiri dan berdaya.
Sementara itu, Kepala Dinsos-P2KB Kota Pekalongan, Yos Rosyidi menjelaskan,bantuan sosial tersebut merupakan wujud kepedulian Pemkot. Adapun bantuan sembako berupa 7,5 kg beras, 1 kg gula pasir, 2 pack susu sachet, 1 pack teh celup, 2 liter minyak goreng, dan 11 bungkus mie instan. “Setiap tahun bantuan sosial ini diberikan dua kali, biasanya di semester pertama dan kedua. Namun karena suatu hal tahun ini kami berikan dua kali sekaligus (dirapel). Jadi, tiap lansia maupun disabilitas mendapat dua paket bansos,” ungkap Yos. Total ada 1650 paket sembako. Rincianya 1200 paket untuk lansia dan 450 paket untuk disabilitas. Untuk Kelurahan Poncol, ada 33 penerima. Terdiri dari 19 orang lansia dan 14 orang disabilitas. (laila/didik)