JATENGPOS.CO.ID, SRAGEN – Sejumlah motor knalpot brong terjaring razia yang digelar Polres Sragen. Tidak hanya itu, balapan liar di jalan Sukowati hingga perbatasan kota Sragen timur juga dibubarkan.
Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi melalui Kabag Ops Polres Sragen AKP Suyono mengatakan kegiatan patroli dengan skala besar ini dalam upaya menjaga ketertiban, dengan mengerahkan personel gabungan Polres Sragen, TNI Kodim 0725 Sragen serta Satpol PP.
Patroli yang digelar dengan route jalur rawan adanya balapan liar serta aksi kejahatan lainnya.
“Selain memantau dan menghentikan aksi balap liar, petugas juga menindak sepeda motor yang menggunakan knalpot brong atau bising, yang dapat mengganggu kenyamanan warga, utamanya memasuki tahapan kampanye pemilu 2024,” papar AKP Suyono.
Dalam operasi tersebut, sejumlah pemuda yang terjaring razia dikenai sanksi pembinaan langsung personel Sat Lantas dan Samapta Polres Sragen. Beberapa sepeda motor yang menggunakan knalpot brong/ bising atau tidak standar, langsung diamankan.
“Pengendara diwajibkan mengganti dengan knalpot standar saat mengambil barang bukti di Mapolres Sragen nantinya, ” lanjutnya.
Kapolres menegaskan, langkah ini merupakan bagian dari upaya Polres Sragen untuk menjaga keamanan dan ketertiban, serta memberikan kenyamanan bagi masyarakat di Kabupaten Sragen. Kapolres juga mengajak warga, khususnya para pemuda, untuk tidak melakukan aksi balap liar yang berpotensi membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.
“Balap liar tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga mengganggu ketertiban umum dan kenyamanan masyarakat. Khususnya para pemuda, mari alihkan kegiatan ke aktivitas yang lebih positif dan bermanfaat, ” kata AKP Suyono.
Selain itu, Kapolres juga mengingatkan bahwa Polres Sragen akan terus meningkatkan patroli, terutama pada akhir pekan, untuk mencegah balap liar dan menindak tegas pelanggaran yang ditemukan.
Kepada masyarakat, Kapolres meminta untuk ikut serta menjaga ketertiban dan melaporkan jika menemukan aktivitas balap liar di lingkungan mereka. (ars)
