JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Patra Semarang Hotel & Convention kembali menunjukan komitmen dalam kegiatan sosial khususnya bidang pendidikan. Ditandai dengan penandatanganan MOU dengan pihak SDN Wonotingal, SDN 02 Karanganyar Gunung, SDN 02 Kaliwiru, SDN 02 Jatingaleh, Karang Taruna Kecamatan Bawen dan Kecamatan Candisari serta Roemah Difabel.
Kegiatan Corporate Social Responsibility(CSR) tahun ini, meliputi Penyediaan Buku Literasi, menyasar ke Sekolah Dasar di Wilayah Candisari, Penyediaan Alat Kerja dan Perlengkapan Usaha Roemah Difabel dan Pengelolaan Magot Sampah Menjadi Pakan Ternak dan Alat Transportasi Angkut Sampah, menjadi bagian komitmen manajemen untuk terus berbagi ditengah masa pandemi.
Patra Semarang Hotel & Convention menyerahkan 200 buku literasi yang meliputi buku pengayaan yang dapat memperkuat penguasaan ilmu pengetahuan dan buku fiksi yang bersifat imajinatif. Anak Didik tingkat Sekolah Dasar merupakan masa pertumbuhan, maka diharapkan buku literasi ini bisa menjadi stimulus bagi mereka.
“Patra Jasa senantiasa mendukung upaya meningkatkan kualitas pendidikan di sekitar wilayah operasi Perusahaan setiap tahunnya, salah satunya melalui Patra Semarang Hotel & Convention. Tema yang dicanangkan setiap tahunya berbeda-beda, namun selalu mengedepankan program yang bermanfaat dan sesuai dengan kebutuhan warga sekitar unit bisnis,” tutur, General Manager Patra Semarang Hotel & Convention, I Gusti Made Juniarta, belum lama ini.
Lebih lanjut, dikatakan I Gusti Made Juniarta, pencanangan tiga tema tersebut mempunyai tujuan yang ingin dicapai. Penyediaan Buku Literasi misalnya, dengan program ini diharapkan minat baca di usia didik dapat meningkat di tengah perkembangan teknologi yang semakin canggih.
“Program berikutnya adalah Penyediaan Alat Kerja dan Perlengkapan Usaha untuk Roemah Difabel hal ini bertujuan untuk ikut serta dalam memberikan sarana dan prasarana bagi pengembangan kreatifitas warga difabel. Sedangkan untuk program Pengelolaan Magot Sampah Menjadi Pakan Ternak dan Alat Transportasi Angkut Sampah bertujuan agar warga melalui karang taruna lebih kreatif dalam memanfaatkan sampah menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat,” terangnya.
Selain penyediaan buku, program CSR Patra Jasa juga memberikan Alat Kerja dan Perlengkapan Usaha untuk warga difabel kepada Roemah Difabel yang berlokasi di daerah Jagalan Semarang. Roemah Difabel ini merupakan tempat warga difabel di Semarang dalam menuangkan karya dan kreasi mereka, yang mana hasilnya akan dipajang dan dipasarkan di rumah tersebut yang berfungsi juga sebagai showroom.
Adapun hasil dari kreatifitas mereka diantaranya kerajinan tangan berupa tas dari daur ulang, slipper, boneka dari akar wangi, telur asin dsb. Hal yang telah dilakukan oleh Management Patra Semarang Hotel & Convention yaitu dengan memanfaatkan slipper motif batik dan boneka warak ngendog dari akar wangi untuk souvenir bagi tamu VIP.
Sedangkan untuk program Pengelolaan Magot Sampah Menjadi Pakan Ternak merupakan kegiatan yang diharapkan mampu berkontribusi terhadap peningkatan pendapatan masyarakat serta meminimalisir limbah rumah tangga khususnya limbah organik. Dalam Program ini, Karang Taruna Bawen dan Kecamatan Candisari Semarang akan diberikan pemahaman dan pengetahuan tentang manfaat maggot untuk pakan ternak, seperti pakan burung, ayam, lele dan ikan hias. (ucl/muz)