JATENGPOS.CO.ID, MUNICH – Fase grup Liga Champions 2021-2022 memainkan matchday terakhirnya pada tengah pekan ini, dua tim besar akan melakoni laga hidup mati. Laga yang tak kalah krusial juga akan dilakoni Barcelona. El Barca harus bertandang ke markas Bayern Munchen di Allianz Arena, Kamis (09/12) dinihari pukul 03.00 WIB, disiarkan langsung SCTV dan live streaming Vidio.com.
Barcelona juga harus meraih kemenangan demi mengamankan tiket ke babak 16 besar. Hasil imbang atau kekalahan akan membuat posisi mereka rawan disalip Benfica yang hanya menjamu Dynamo Kiev.
Laga ini akan menjadi laga hidup mati bagi Barcelona. Barcelona wajib menang jika ingin lolos ke babak 16 besar Liga Champions. Dembele diharapkan bisa tampil sejak menit awal dan menjadi pembeda untuk laga melawan Bayern. Dan, Ansu Fati dipastikan tidak akan membela Barcelona saat menghadapi Bayern.
Bayern saat ini sudah dipastikan lolos dan keluar sebagai juara Grup E dengan 15 poin. Barcelona berada diposisi ke 2 dengan 7 poin. Meskipun berada diposisi ke 2, Barcelona masih belum aman.
Jika Barcelona kalah dan Benfica menang, maka yang berhak lolos adalah Benfica. Lawan Benfica terbilang cukup mudah daripada Barcelona. Mampuhkah Xavi meracik strategi agar Barcelona bisa menang dilaga nanti. Kekalahan dari Betis kemarin menyoroti masalah utama Barca. Xavi kesal karena timnya lengah dalam menghadapi serangan balik lawan.
Mereka jelas tidak boleh mengulangi kesalahan yang sama saat melawan Bayern nanti. Pertandingan bakal jauh lebih sulit. Bayern musim ini sangat superior di UCL. Bayern tidak pernah mengalami kekalahan dan seri di Liga Champions. Jika Barcelona kalah, maka mereka akan bermain di Liga Eropa.
Jika Barcelona menderita kekalahan di pertandigan ini, musim ini akan menjadi yang terburuk dalam 23 tahun terakhir di Liga Champions. Barcelona hanya mencetak empat gol dalam delapan pertandingan Liga Champions terakhir mereka.
Thomas Muller telah mencetak tujuh gol dalam enam penampilan melawan Barcelona dan lebih produktif daripada pemain lain saat melawan tim Catalan dalam Liga Champions.
Bayern Munchen memiliki beberapa masalah cedera saat ini dan mungkin tidak mengambil risiko tim dengan kekuatan penuh dalam pertandingan ini. El Barca akan habis-habisan dalam pertandingan yang harus dimenangkan ini tetapi tidak mungkin untuk mengalahkan Bavarians di kandang mereka sendiri.
Saat ini, Barcelona sudah dilatih oleh Xavi Hernandez, bukan lagi Ronald Koeman seperti dalam pertemuan pertama. Namun, Xavi bukan pesulap. Timnya baru saja roboh dari Real Betis 0-1 di liga domestik jelang partai lawan Bayern.
Selain itu, ia masih berurusan dengan badai cedera, dan kualitas pemain yang di bawah level penggawa inti Die Roten.
Xavi yang hanya bisa menerima skuad yang terpengaruh krisis finansial Barca, tampak punya peluang besar hanya bertarung di UEL dalam sisa kompetisi di Eropa. Apalagi Barcelona memang bermasalah di UCL dengan hanya mencetak 2 gol dari 5 laga. Kedua gol itu dibuat Gerad Pique dan Ansu Fati.
Namun, Memphis Depay, salah satu andalan Barcelona di lini depan musim ini, menegaskan timnya akan menganggap laga kontra Bayern sebagai final.
Laga pamungkas Grup E Liga Champions kabarnya tidak boleh dihadiri penonton. Pencegahan penyebaran Covid-19 jadi alasannya. Hal ini sesuai yang disampaikan oleh gubernur Bavaria, Markus Soder. Setelah pertemuan antar kepala negara bagian yang juga dihadiri kanselir Jerman yakni Angela Merkel, Soder memutuskan untuk melakukan langkah pencegahan ini.
Bayern Munchen sendiri sepertinya tidak akan terlalu dirugikan oleh kebijakan untuk memainkan laga kandang tertutup. Pasalnya di ajang Liga Champions, kelolosan ke fase gugur sudah dipastikan Die Roten sejak lama.
Justru Barcelona-lah yang boleh sedikit berharap peluang mereka untuk menang membesar. Los Cules butuh tiga angka untuk bisa mengais satu tiket tersisa di Grup E untuk ke 16 besar.
Jika sampai kalah dari Bayern Munchen dan di saat bersamaan Benfica mampu menggulung Dynamo Kyiv, maka Barcelona akan merosot ke peringkat tiga klasemen Grup E. Itu artinya Memphis Depay dan kolega akan meneruskan petualangan di Eropa dalam naungan Liga Europa.
Sejak mereka berdiri, Barcelona belum sekali pun pernah memenangi Liga Europa yang juga sempat dinamai Piala UEFA. Partisipasi mereka terbilang jarang dan terakhir ikut di edisi 2003/2004 karena gagal lolos ke Liga Champions lewat jalur peringkat. Prediksi skor Bayern Munchen 2 – 1 Barcelona. (bol/riz)