JATENGPOS.CO.ID, SOLO – Restoran all u can eat, Kakkoii Japanese Grill and BBQ menerapkan protokol kesehatan yang ketat bagi pengunjung di era new normal ini. Hal tersebut ditujukan agar pelanggan yang datang tetap bisa menikmati puluhan menu yang ditawarkan tanpa rasa was-was.
Owner Kakkoii Japanese Grill and BBQ, Jessica Lorenza mengatakan, penerapan protokol kesehatan tersebut dilakukan pasca satu-satunya restoran all u can eat di Kota Solo kembali beroperasi pasca tutup karena penetapan status Kejadian Luar Biasa (KLB) Covid-19 di kota bengawan.
“Karena konsep kita prasmanan kita memilih untuk tutup sementara selama KLB, kemudian karena ada new normal kita kembali buka pada pertengahan puasa kemarin hingga hari ini, tentunya dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat,” jelasnya kepada wartawan saat media gathering, Rabu (19/8).
Adapun penerapan protokol kesehatan yang dimaksud dimulai dari pintu depan, dimana seluruh pengunjung restoran harus mencuci tangan terlebih dahulu di wastafel yang disediakan pengelola, kemudian diukur suhu tubuhnya.
“Seluruh pelanggan juga kita beri sarung tangan plastik yang digunakan saat mengambil makanan. Kemudian karena new normal ini, kapasitas juga kita kurangi separonya. Dari 150 seat menjadi 80 seat saja sesuai aturan dari Pemkot Solo,” urai Jessica.
Terkait menu yang ditawarkan, Jessica mengatakan ada sekitar 80-an menu yang bisa disantap sepuasnya oleh pengunjung. Mulai dari makanan pembuka seperti salad buah, salah sayur, sushi, beragam pilihan minuman, aneka makanan laut, daging sapi, jajanan pasar hingga es krim.
Untuk menikmati puluhan menu tersebut sepuasnya pengunjung hanya cukup membayar Rp105.000++ dan bisa mengambil semua menu dalam waktu 90 menit.
“Untuk menu kita memang tidak hanya menyediakan masakan Jepang, namun kita juga ada menu makanan Indonesia, seperti jajan pasar, sate, bakso, nasi goreng dan menu Indonesia lainnya. Kenapa kita mix, karena kita berpikirnya tidak semua orang doyan masakan Jepang, sehingga mereka bisa tetap menikmati makanan di sini jika datang bersama keluarga atau ramai-ramai dengan teman kantor,” ujarnya. (jay/bis)