JATENGPOS.CO.ID, Magelang – Bupati Magelang, Jawa Tengah Zaenal Arifin meminta agar setiap desa di kabupaten itu segera menerapkan monografi desa dengan sistem digital.
“Aparatur pemerintah desa untuk segera menerapkan sistem monografi desa sistem digital. Setiap data yang ada di desa nantinya akan langsung terhubung dengan pemerintah tingkat kecamatan maupun di tingkat Kabupaten Magelang,” katanya di Magelang, Rabu.
Ia menyampaikan hal tersebut pada pembinaan aparatur pemerintah desa tahun 2019, yang diikuti oleh perangkat desa dari Kecamatan Salam, Ngluwar, dan Muntilan, di aula Balai Desa Gunungpring, Kecamatan Muntilan.
“Pada kesempatan yang lalu, saya sudah memerintahkan sekda untuk segera menerapkan monografi desa digital di setiap desa yang ada di Kabupaten Magelang,” katanya.
Hal ini sangat penting, katanya, karena setiap input data yang ada di desa seperti pendidikan, kesehatan, maupun infrastruktur akan langsung bisa terpantau oleh pemerintah di tingkat kabupaten,” katanya.
Ia menuturkan saat ini Indonesia sudah memasuki era 4.0 atau “four point zero”, di mana semuanya serba digital dan serba cepat. Oleh karena itu aparatur pemerintah desa diharapkan juga dapat segera menyesuaikan diri agar tidak tertinggal nantinya.
“Era digital ini selalu berjalan dengan cepat, bukan eranya yang harus menunggu kita, namun kita yang harus berlari untuk segera menyesuaikannya,” katanya.
Dia mengatakan untuk meningkatkan pemahaman aparatur pemerintah desa, terkait tujuan sasaran kebijakan dan strategi pembangunan Kabupaten Magelang periode 2019-2024, Pemkab Magelang melaksanakan pembinaan aparatur pemerintah desa tahun 2019.
Ia mengatakan pembinaan aparatur pemerintah desa ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan pada periode kedua jabatannya, setelah dirinya bersama Wakil Bupati Magelang terpilih dilantik kembali oleh Gubernur Jawa Tengah pada 29 Januari 2019 di Semarang. (udi/fid)