Bupati Optimis Bisa Atasi Rob

JATENGPOS.CO.ID, KAJEN – Bupati Pekalongan Asip Kholbihi meyakini pada akhir tahun ini Kabupaten Pekalongan sudah terbebas dari banjir rob. Pasalnya, pembangunan tanggul penanggulangan banjir dan rob sudah selesai dibangun.

“Ini upaya kami untuk penanggulangan rob secara maksimal. Alhamdulillah progresnya berjalan baik, dari paket 1, 2, dan 3,” kata Bupati Pekalongan H Asip Kholbihi saat meninjau tanggul rob di Desa Wonokerto Kulon, Kecamatan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan.

Bupati optimis, jika tanggul selesai dibangun wilayah yang terdampak rob pada tahun ini akan terbebas dari rob. Sumber rob yang menggenangi wilayah Wonokerto dan sekitarnya ini bersumber dari Sungai Mrican. Oleh karena itu, beberapa minggu lalu Sungai Mrican ditutup.

Baca juga:  Banyak OPD Yang Tak Inovatif

“Air yang masuk ke Sungai Mrican hanya air rumah tangga. Jika hujan lebat dan volumennya bertambah, maka akan dipompa ke longstorage.”


Selain menanggulangi rob, menurutnya tanggul itu juga ada longstorage sepanjang 4 kilometer, lebar 30 meter, dan berkedalaman air 5 meter yang akan dikembangkan sebagai tempat wisata dan olahraga air.

“Manfaat lainnya, yaitu ada akses jalan yang bisa dilalui warga untuk ke tambak, dan akses baru dari satu desa ke desa lainnya,” ujar Asip Kholbihi.

Perwakilan pelaksana proyek, Agus Yanto menerangkan, target pembangunan tanggul sepanjang 4 kilometer itu selesai pada Desember 2019. “Tinggal perapian dan proteksi di atasnya. Di atasnya, nanti akan diberi sirtu sehingga nanti bisa untuk akses lalu lintas para nelayan,” imbuh Agus. (Tahmid FM)

Baca juga:  Pemkot Minta Warga Rawat Tanggul