Didukung Kaesang, Ahmad Luthfi Makin Perkasa

JATENGPOS. CO. ID, BOYOLALI- Kabar baik buat Irjen Pol Ahmad Luthfi. Kaesang Pangarep, putra presiden Jokowi yang selama ini diprediksi menjadi pesaing berat Ahmad Luthfi di Pilgub Jateng, akhirnya memutuskan mendukung dirinya.

Dengan kata lain, Kaesang yang belakangan menjuarai hasil survei di Jawa Tengah sebagai calon gubernur terkuat, berarti tidak akan maju. Dalam kesempatan acara PSI di Boyolali Sabtu, 27 Juli 2024, Kaesang terang-terangan meminta kader PSI untuk mendukung dan memenangkan Ahmad Luthfi.

Artinya, pesaing Ahmad Luthfi tinggal jendral Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi dari PDIP. Dan juga Gus Yusuf Khudlori dari PKB.

iklan

Sebelumnya, lebih dulu meninggalkan gelanggang adalah Sudaryono cagub Gerindra karena jadi Wamentan. Lantas Dico M Ganinduto yang balihonya tersebar di Jawa Tengah sebagai cagub juga menarik diri. Bupati Kendal itu memilih maju sebagai calon walikota Semarang.

Dukungan Kaesang itu membuat Ahmad Luthfi diatas angin. Dia sudah mengantongi dukungan resmi Partai Golkar (17 kursi), Partai Gerindra (17 kursi), PAN (4 kursi), dan teranyar PSI (2 kursi). Total 40 kursi, melebihi syarat minimal pasangan calon 24 kursi.

Melengkapi dukungan KIM (Kaolisi Indonesia Maju) di pilpres, tinggal Demokrat (7 kursi) dan Perindo (0) yang belum resmi mendukung. Jika keduanya menyusul, koalisi Jokowi-Prabowo (KIM) di pilpres terulang di Pilgub Jateng. Ahmad Luthfi makin perkasa.

Tidak saja dukungan partai KIM yang sudah merapat jumlahnya 40 kursi (Golkar, Gerindra, PAN, PSI), tetapi pengaruh Jokowi dan Prabowo masih punya efek kuat di pilkada. Dukungan Kaesang yang juga Ketua Umum PSI ini sebagai sinyal kuat bahwa Jokowi berada di belakang Ahmad Luthfi.

Sementara banyak pihak masih trauma, duet Jokowi-Prabowo di pilpres akan diterapkan juga di Pilgub Jateng. Jawa Tengah sebagai kandang banteng nampaknya masih menjadi fokus keduanya untuk ditumbangkan seperti pilpres. Seolah-olah, siapapun lawan Ahmad Luthfi akan dilibas.

Selain itu, meski masih aktif sebagai polisi, Ahmad Luthfi sudah lebih dulu terjun ke masyarakat untuk bekerjasama dengan orang bawah. Meski belum sama sekali terus terang akan maju calon gubernur, masyarakat sudah sangat paham. Balihonya sudah beredar di seantero Jawa Tengah sejak sebelum lebaran. Juga sudah banyak terbentuk para relawan. Ibarat mobil mau jalan Ahmad Luthfi tinggal injak gasnya.

Saat ini tinggal PDIP (33 kursi), PKB (17 kursi), Demokrat (7 kursi), PKS (11 kursi), PPP (6 kursi), dan Nasdem (3 kursi), yang belum menentukan sikap. Apakah mereka akan membuat satu pasangan melawan Ahamd Luthfi, atau malah menjadi dua pasangan. Atau mereka malah akan bergabung dengan Ahmad Luthfi sekalian. Semua serba mungkin terjadi.

Asal tahu, dukungan Kaesang kepada Ahmad Luthfi pada Sabtu (27 Juli 2024) itu, berbarengan dengan pemutasian Ahmad Luthfi sebagai Kapolda Jateng, untuk diangkat menjadi Pati Itwasum Polri (Penugasan pada Kemendag). Ahmad Luthfi akan parkir sebentar di Kemendag untuk selanjutnya daftar calon gubernur Jateng 27 Agustus 2024.

Siapa Wakilnya?

Ahmad Luthfi sendiri sejak awal sudah memiliki pasangan bacawagub Taj Yasin Maemoen. Mantan wakil gubernur era Ganjar itu dinilai punya dukungan kuat di kalangan santri. Terbukti saat maju menjadi calon anggota DPD pileg Februari lalu, Taj Yasin meraih suara terbanyak 3,8 juta suara.

Tetapi apakah partai koalisi yang sudah mendukung Ahamd Luthfi akan mengajukan calon lain, semua masih terus berproses. Sempat beredar prediksi, Kaesang lah yang akan dipasangkan Ahmad Luthfi sebagai calon wakilnya. Kembali kepada Ahmad Luthfi, memilih Taj Yasin, apa Kaesang? Semua punya kelebihan dan kekurangan. (*/penulis Bejan Syahidan)

iklan