JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Ratusan ribu wisatawan akan meramaikan Dieng Culture Festival yang diselenggarakan oleh Komunitas Dieng Pandawa, sebuah kelompok sadar wisata (Pokdarwis) di Desa Dieng Kulon.
Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah Ida Bagus Ketut Alamsyah dalam Pers Conference terkait pelaksanaan Dieng Culture Festival (DCF) 9 mengemukakan, DCF bukan semata untuk mengenalkan mengenalkan potensi wisata di dataran tinggi Dieng, tetapi menjadi tempat belajar serta mempertemukan pelaku kreatif dalam bidang wisata di seluruh Indonesia.
“Ini kesempatan mempertemukan pelaku ekonomi usaha kecil pedesaan di sekitar dataran tinggi Dieng dan mempromosikan produk UKM,” tukasnya.
Alamsyah mengatakan, Dieng memiliki warisan kebudayaan yang tinggi. Peninggalan sejarah berupa ragam candi berikut artefak menunjukkan pusat kebudayaan pada peradaban masa lalu. “Dieng Culture Festival ini sudah masuk dalam 100 agenda tahunan yang ada di Indonesia,” imbuhnya.
Sejumlah agenda yang akan digelar dalam DCF 9, antara lain, Aksi Dieng Bersih, Festival Caping dan Bunga, Pameran produk UKM dan kuliner, Festival Jazz Atas Awan, dan Festival Kembang Api yang akan diselenggarakan pada Jumat (3/8).
Sedangkan, pada Sabtu (4/8), Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo akan membuka acara yang diawali dengan Festival tumpeng, kirab budaya, dan Sendra Tari Rambut Gembel, Senandung Negeri Atas Awan, serta Festival Lampion.
Pada Minggu (5/8), akan diadakan Jamasan Rambut Gembel, dan prosesi ruwatan cukur rambut gembel. Diperkirakan, puncak kunjungan wisatawan akan memenuhi prosesi tersebut. “Magnet wisatawan akan mencapai puncaknya pada prosesi ruwatan cukur gembel yang diawali dengan jamasan,” terang Alamsyah.
Puncak prosesi tersebut akan diselenggarakan di Kompleks Candi Arjuna. Sedangkan seluruh kegiatan akan melibatkan masyarakat Dieng di kawasan Kabupaten Banjarnegara, Wonosobo, dan Batang.
Alamsyah menambahkan, pada pelaksanaan DCF 9 kali ini, pihaknya mewanti-wanti jika pemesan tiket melalui online agar berhati-hati dengan promo abal-abal terkait penyelenggaraan DCF 9.
Pasalnya, sejumlah wisatawan dari Jakarta sempat tertipu dengan biro wisata abal-abal yang turut menjual even DCF 9. “Lebih baik langsung menghubungi panitia melalui website resmi di www.diengpandawa.com atau www.dieng.id ,” tegasnya. (drh)