JATENGPOS.CO.ID. SEMARANG – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Banteng Muda Indonesia (BMI) Kota Semarang akan menggelar pameran budaya lintas komunitas. Kegiatan ini juga akan memberi ruang pamer bagi 50 pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Semarang. Kegiatan Bertajuk Semarang Creative Expo bakal digelar di Taman Kasmaran Semarang, 7-8 April 2018.
Mengusung tema ‘Warna Perempuan Indonesia’, kegiatan yang turut menggandeng berbagai komunitas tersebut akan menyajikan berbagai pameran budaya dan UMKM, talk show, fashion show, pertunjukan seni dan musik, kuliner dan olahraga. Tak ketinggalan pemberian penghargaan wanita hebat sekaligus memperingati Hari Kartini.
Ketua DPC BMI Kota Semarang, Nugroho Hendro Arissanto mengatakan, melalui kegiatan ini BMI ingin memberi ruang bagi komunitas dan para pelaku UMKM untuk mempromosikan produknya.
“Kegiatan ini menggunakan sistem pentahelix sinergi ABCGM (academic, bussines, community, goverment, media). Dalam kegiatan kali ini BMI Kota Semarang, melibatkan berbagai pihak baik dari yayasan sosial, komunitas seni, komunitas kuliner, sanggar budaya, serta kaum akademisi,” kata Aris, Selasa(27/3)
Ia berharap melalui creative expo, masyarakat bisa memperoleh pengetahuan berbagai produk yang dihasilkan komunitas di Kota Semarang. Ditempat yang sama, Ketua Panitia Semarang Creative Expo 2018 Oke Dewiyana mengatakan Taman Kasmaran sengaja dipilih sekaligus mempromosikan ikon baru Kota Semarang.
Berlatar belakang, Kampung Pelangi yang indah. “Kami berharap, kegiatan ini bisa memberi hiburan tersendiri bagi masyarakat Kota Semarang. Pada tanggal 8 April kami juga menggelar Gowes Semarang Bersatu, ini juga melibatkan banyak komunitas sepeda di Jawa tengah,” imbuh Oke.
Untuk rute Gowes Semarang Bersatu para peserta akan melintasi sejumlah destinasi wisata di Kota Semarang. Peserta hanya dibebankan biaya pendaftaran sebesar Rp 45 ribu untuk memperoleh kaos, snack dan hadiah doorprize. Untuk info lengakap dan pendaftaran hubungi Andik (081226103174). (ucl/bis/sgt)