25.7 C
Semarang
Selasa, 26 Agustus 2025

KAI Daop 4 Semarang Salurkan Bantuan TJSL Rp78 Juta

Untuk Pendidikan dan Keagamaan

JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – PT Kereta Api Indonesia (Persero) melalui KAI Daop 4 Semarang menyalurkan bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) bina lingkungan senilai Rp78,125 juta. Bantuan tersebut difokuskan pada sektor pendidikan dan keagamaan sebagai wujud kepedulian perusahaan dalam mendukung terciptanya generasi unggul sekaligus masyarakat yang religius.

Bantuan secara simbolis diserahkan oleh Tim TJSL KAI Daop 4 Semarang kepada Panitia Pembangunan Gedung LPQ Al-Jihad, Panitia Renovasi Mushola Darul Amanah, serta Komite Sekolah SMP Negeri 36 Semarang.

Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo mengatakan, perusahaan berkomitmen agar keberadaannya dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar sekaligus mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

Baca juga:  5 Unit Perdana New Xpander Diserahkan Konsumen

“Kami percaya pembangunan sarana ibadah dan sekolah merupakan pondasi penting dalam membentuk generasi yang berkarakter, disiplin, dan berintegritas. Melalui program TJSL, KAI ingin terus hadir bukan hanya sebagai penyedia layanan transportasi yang aman dan nyaman, tetapi juga sebagai mitra masyarakat dalam membangun kualitas kehidupan yang lebih baik,” ujarnya.

Bantuan tersebut antara lain diberikan untuk pembangunan Gedung LPQ Al-Jihad di Kelurahan Gondoriyo, Kecamatan Ngaliyan; renovasi Mushola Darul Amanah di Perumahan Bumi Wanamukti, Kelurahan Sambiroto, Kecamatan Tembalang; serta pemasangan kanopi di SMP Negeri 36 Semarang.

Selain memberikan dukungan fisik berupa dana pembangunan dan renovasi, program TJSL KAI juga diharapkan menumbuhkan kolaborasi antara perusahaan, lembaga pendidikan, pengurus tempat ibadah, dan masyarakat. Dengan adanya sarana yang lebih layak, kegiatan belajar mengajar maupun ibadah diharapkan dapat berjalan lebih nyaman dan optimal.

Baca juga:  SIG Bukukan Laba Rp829 Miliar

Franoto menegaskan, KAI tidak hanya berorientasi pada bisnis transportasi, tetapi juga mengedepankan nilai keberlanjutan. Kontribusi pada bidang pendidikan dan keagamaan ini sejalan dengan upaya perusahaan mendukung pembangunan manusia Indonesia yang berkualitas.

“Harapan kami, bantuan ini dapat meningkatkan kenyamanan masyarakat dalam beribadah serta memperkuat sarana pendidikan agar proses belajar mengajar lebih kondusif. Semoga langkah ini menjadi ladang manfaat yang berkelanjutan sekaligus mempererat hubungan KAI dengan masyarakat,” tutup Franoto.(aln)


TERKINI

Rekomendasi

Lainnya