26 C
Semarang
Sabtu, 1 November 2025

Agustus, Jateng Catat Deflasi 0,10%

*Harga Pangan Turun Jadi Penopang

JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG- Provinsi Jawa Tengah mencatat deflasi sebesar 0,10% (mtm) pada Agustus 2025, setelah sebelumnya mengalami inflasi 0,18% (mtm) pada Juli. Angka ini sedikit lebih rendah dibandingkan deflasi nasional yang berada di level 0,08% (mtm). Secara tahunan, inflasi Jawa Tengah tercatat 2,48% (yoy), sementara inflasi nasional berada di angka 2,31% (yoy).

Secara spasial, seluruh kota pantauan inflasi di Jawa Tengah mengalami deflasi bulanan. Kabupaten Rembang menjadi daerah dengan deflasi terdalam, yakni sebesar 0,20% (mtm).

Plh. Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah, Nita Rachmenia menjelaskan, deflasi terutama disumbang oleh kelompok makanan, minuman, dan tembakau dengan andil -0,19% (mtm). Komoditas yang mengalami penurunan harga antara lain cabai rawit, seiring masa panen di Temanggung, Brebes, dan Magelang. Penurunan harga juga terjadi pada tomat, bawang putih, dan telur ayam ras akibat pasokan yang mencukupi.

Baca juga:  Lewat Bantuan Pembibitan Organik, PLN Peduli Dorong Kemandirian Perempuan Desa Linggoasri

“Deflasi Agustus menunjukkan pasokan pangan yang cukup di Jawa Tengah, terutama dari komoditas hortikultura dan peternakan. Hal ini menjadi faktor utama yang meredam tekanan inflasi bulan lalu,” kata Nita.

Meski demikian, beberapa komoditas masih mencatatkan kenaikan harga. Daging ayam ras menyumbang inflasi 0,02% (mtm) seiring kenaikan harga di tingkat distributor, sementara beras mencatatkan andil inflasi 0,01% (mtm) karena puncak panen raya sudah berlalu serta adanya kendala distribusi.

Selain pangan, kelompok pendidikan juga mendorong inflasi dengan andil 0,06% (mtm), dipicu oleh tahun ajaran baru 2025/2026. Biaya kuliah di perguruan tinggi dan pendaftaran ulang di sejumlah sekolah dasar menjadi penyumbang utama.

Dari sisi transportasi, inflasi tercatat 0,01% (mtm) karena normalisasi tarif kereta api pasca-diskon Juli. Namun, dampaknya tertahan oleh penurunan harga BBM nonsubsidi oleh Pertamina pada awal Agustus. Harga Pertamax, Pertamax Turbo, dan Pertamax Green 95 masing-masing turun Rp300 per liter. Diskon tiket pesawat dalam rangka HUT ke-80 RI juga ikut menurunkan tarif angkutan udara.

Baca juga:  PGN Kombinasikan Strategi Integrasi dan Agregasi

Ke depan, Bank Indonesia bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Jawa Tengah akan terus memperkuat koordinasi untuk menjaga inflasi tetap berada dalam rentang sasaran nasional 2,5 ± 1%. Langkah yang ditempuh antara lain menjaga kecukupan pasokan, kelancaran distribusi, dan memperkuat sinergi antar-stakeholder.

“Stabilitas harga akan terus kami jaga, agar daya beli masyarakat tetap terpelihara dan pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah tetap berkelanjutan,” tutup Nita.(aln)


TERKINI


Rekomendasi

...