JATENGPOS.CO.ID, JAKARTA – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) bergerak cepat memulihkan jaringan telekomunikasi sekaligus menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi warga terdampak banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Sejak awal bencana, Indosat memastikan layanan tetap dapat diakses guna membantu masyarakat terhubung dengan keluarga dan mendapatkan informasi penting selama situasi darurat.
Desmond Cheung, Director and Chief Technology Officer Indosat Ooredoo Hutchison, menyampaikan bahwa upaya pemulihan jaringan menghadapi tantangan besar akibat pemadaman listrik, akses jalan yang terputus, serta kerusakan jalur fiber.
“Di situasi kritis seperti ini, prioritas kami adalah mempercepat pemulihan dengan tetap mengedepankan keselamatan tim,” ujar Desmond.
Ia menjelaskan bahwa Indosat mengoperasikan genset permanen maupun portabel dengan tambahan pasokan BBM untuk mengatasi pemadaman listrik. Selain itu, perusahaan juga menyiapkan koneksi satellite link pada hub-hub utama guna memulihkan transmisi ketika jalur fiber terputus.
“Kami mengoperasikan genset dan menyediakan satellite link pada hub utama untuk memulihkan transmisi ketika jalur fiber terputus,” lanjutnya.
Desmond menegaskan bahwa pemulihan ini tidak dilakukan sendiri, melainkan melalui kolaborasi lintas sektor. Indosat berkoordinasi dengan Kementerian Komunikasi Digital (Komdigi) yang dipimpin Menteri Meutya Hafid, serta bekerja sama dengan pemerintah pusat dan daerah, PLN, BPBD, TNI, penyedia infrastruktur, dan masyarakat setempat.
Sinergi tersebut mempercepat pembukaan akses, mobilitas peralatan, hingga percepatan pemulihan jaringan. Hingga 3 Desember 2025, layanan di sebagian besar wilayah terdampak telah kembali pulih secara bertahap.
Sebanyak 50% wilayah Aceh, 92% wilayah Sumatera Utara, dan lebih dari 97% wilayah Sumatera Barat kini telah beroperasi hampir normal. Perbaikan terus dilakukan secara berkelanjutan untuk memastikan layanan semakin stabil.
Tak hanya fokus pada layanan jaringan, Indosat juga menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk warga terdampak. Bantuan yang diberikan terdiri atas makanan siap santap, air minum, alas tidur, selimut, perlengkapan kebersihan, serta kartu perdana IM3 dan Tri.
Bantuan didistribusikan melalui posko resmi di Padang Pariaman dan Langkat, bekerja sama dengan pemerintah daerah, relawan, dan komunitas lokal. Proses distribusi diprioritaskan kepada kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, serta ibu dengan bayi.
Indosat menyatakan akan terus memantau situasi di lapangan dan menyesuaikan bantuan sesuai kebutuhan masyarakat. Komitmen perusahaan berpegang pada semangat kemanusiaan dan gotong royong dalam mempercepat pemulihan pascabencana di Sumatera.(aln)
