JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Jadwal penerbangan dari Semarang menuju Denpasar PP, mulai Minggu (26/11) terpaksa dibatalkan menyusul terjadinya erupsi Gunung Agung di Bali. Pembatalan jadwal penerbangan dari Bandara Ahmad Yani Semarang ke Denpasar dan sebaliknya itu diberlakukan untuk maskapai Wings Air dan Garuda Indonesia yang melayani rute tersebut.
“Yang pertama, penerbangan Wings Air dari Denpasar – Semarang pada Minggu (26/11) yang seharusnya berangkat pukul 19.20 sudah dibatalkan karena saat itu aktivitas Gunung Agung tengah meningkat,” kata Rendy Michael Hirewake, Airport Operation Section Head Bandara Ahmad Yani Semarang, kemarin.
Begitu pun selanjutnya, pada Senin (27/11), penerbangan dari Bandara Ahmad Yani Semarang-Denpasar, yakni Wings Air dengan nomor penerbangan 1803, yang seharusnya berangkat pada pukul 06.20 WIB dengan membawa 72 penumpang dibatalkan. Kemudian Garuda Indonesia Semarang – Denpasar dengan nomor penerbangan GA 447 dengan keberangkatan pukul 14.00 WIB juga dibatalkan keberangkatannya.
“Sampai siang ini (Senin, 27 November 2017), belum ada notes dari Bandara Ngurah Rai bahwa penerbangan sudah bisa dilakukan. Jadi, semua penerbangan ke Bali masih belum diijinkan,” terangnya.
Dijelaskan, untuk penerbangan yang dibatalkan, pihak maskapai memberikan pilihan kepada para penumpang berupa pengembalian tiket atau penjadwalan ulang. Adapun pengembalian tiket diberikan ganti secara penuh kepada penumpang.
“Kami dari pihak bandara belum bisa memastikan kapan penerbangan menuju Bali kembali dibuka. Kami masih menunggu informasi terbaru dari Bandara Ngurah Rai Bali,” jelasnya.
Menurutnya, untuk sementara pembatalan penerbangan baru diberlakukan sampai Senin (27/11). Sedangkan untuk selanjutnya, masih menunggu informasi lebih lanjut. “Jika abu vulkanik tidak mengarah ke jalur penerbangan, maka pesawat bisa diterbangkan,” ungkapnya.
Sementara itu, terkait pembatalan penerbangan rute Semarang-Bali dari Maskapai Garuda Indonesia masih belum dapat dikonfirmasi. (aln/mar)