JATENGPOS.CO.ID, MALANG – Gempa bumi mengguncang wilayah Kabupaten Malang dan sekitarnya. BMKG Karangkates merekam gempa terjadi sebanyak lima kali. Belum dilaporkan adanya kerusakan dari gempa berkekuatan 5,5 Skala Richter (SR) ini.
“Hasil pemutakhiran kekuatan gempa sebesar 5,5 SR, catatan sebelumnya 5,8 magnitude. Belum ada laporan kerusakan akan dampak gempa,” ungkap Kepala BMKG Karangkates, Kabupaten Malang, Musripan, Kamis (19/7) malam.
“Dari gempa utama, terjadi kembali sampai sebanyak lima kali. Kekuatannya menurun dari yang pertama,” bebernya.
Sejak gempa pertama, lanjut Musripan, terjadi pada pukul 19:23:36 WIB, berlanjut dengan kekuatan lebih rendah hingga pukul 19:52:39 WIB. “Dengan kekuatan 4,8 SR,” sambungnya.
Dia mengungkapkan, jika gempa terletak pada koordinat 9,8 LS dan 112,72 BT, atau tepatnya berlokasi di laut berjarak 184 km arah selatan Kota Kepanjen, Kabupaten Malang, pada kedalaman 46 km.
Gempa tektonik diakibatkan gesekan lempeng tektonik Indo Australia dan Eurasia dimana lempeng tektonik Indo Australia menyusup ke bawah lempeng eurasia atau di sebut zona subdusksi.
“Pusat gempa di laut, untuk wilayah Kabupaten Malang dan sekitarnya dirasakan dampaknya sampai III MMI,” terangnya.
Pihaknya mengimbau masyarakat tetap tenang, dan tak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. (drh/dtc)