Gendang Beleq Sambut Wisatawan Perdana 2018 di Lombok

    JATENGPOS.CO.ID, LOMBOK – Lombok Internasional Airport di Praya, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat menyambut kedatangan wisatawan pertama di tahun 2018, Senin (1/1/2018).

    Penyambutan ini dilakukan di pintu kedatangan internasional oleh Kepala Dinas Pariwisata NTB H Lalu Moh Faozal dan General Manager Lombok International Airport (LIA) I Gusti Ngurah Ardita.

    Acara penyambutan juga dimeriahkan dengan penampilan kesenian daerah, yakni Tarian Gendang Beleq dilanjutkan dengan pengalungan dengan kain songket khas Lombok.

    “Kalau pada tahun lalu tema yang diusung adalah “One Team One Dream’, maka tahun 2018 ini temanya adalah “One Team One Dream for Continous Improvment” yang berarti melanjutkan dari tahun 2017 untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada para penumpang yang datang ke Lombok melalui pintu kedatangan LIA,” kata Ardita.

    iklan
    Baca juga:  PSHT Kota Semarang Gelar Deklarasi Kepengurusan

    Acara penyambutan dimulai pukul 11.45 Wita dengan penerbangan kedatangan internasional yakni pesawat Air Asia dengan nomor AK 308 membawa 105 penumpang dari Kuala Lumpur menuju Lombok.

    Di depan pintu kedatangan internasional juga telah disiapkan photoboth dengan gambar objek wisata Lombok Sumbawa yakni Gili Sunut Lombok Timur dan Bukit Mantar Sumbawa Barat.

    Selain itu, Ardita, menjelaskan pihak manajemen LIA selalu melakukan penyambutan terhadap penumpang perdana dari mancanegara yang tiba di LIA.

    “Penyambutan tamu perdana dari mancanegara di LIA ini memang sudah kami jadikan tradisi, sekaligus sebagai pencitraan Provinsi NTB, khususnya Pulau Lombok sebagai destinasi wisata internasional,” ujarnya.

    Disampaikan Ardita, untuk tahun 2017, pergerakan penumpang yang ada di LIA berjumlah sebanyak 3,6 juta penumpang. Sementara di tahun 2018 diharapkan pergerakan penumpang di LIA bisa lebih banyak lagi.

    Baca juga:  120 Anggota DPRD Jateng Dilantik, Siap Lanjutkan Pembangunan di Jateng

    “Kalau melihat antusias wisatawan yang datang, dan tanggapan mereka terhadap Lombok yang dinilai sangat indah, memiliki seni budaya yang unik, pun masyarakatnya yang sopan dan ramah. Maka kami meyakini angka pergerakan penumpang tahun 2018 ini bisa lebih banyak lagi,” katanya.

    Sementara itu, salah satu wisatawan, Sarah asal Finlandia, mengaku “surprice” dengan sambutan yang dilakukan oleh manajemen LIA dan Dispar NTB.

    “Ini kali pertama saya datang ke Lombok. Saya sudah lama mendengar kalau alam di Lombok itu sangat indah sekali. Tapi baru datang saya langsung mendapatkan sambutan meriah seperti ini, saya benar-benar sangat senang sekali. Saya akan berwisata di Lombok selama enam hari,” ujar Sarah sembari berjoget mengikuti alunan musik tradisional Lombok, Gendang Beleq. (drh/ant)

    Baca juga:  Proyek TMMD Atasi Kesulitan Air Musim Kemarau
    iklan