JATENGPOS.CO.ID, SEMARANG – Grab memahami bahwa untuk memerangi pandemik COVID-19 dibutuhkan kolaborasi seluruh lapisan masyarakat. Di tengah anjuran pemerintah agar masyarakat beraktivitas di rumah dan menjauhi keramaian, mitra pengemudi andalan Grab masih terus berjuang di luar untuk
membantu memenuhi kebutuhan konsumen.
Di Semarang, bekerjasama dengan puluhan resto serta partner rekanan, Grab bergabung dengan masyarakat untuk menunjukan apresiasi serta ungkapan
terima kasih kepada para pekerja informal di Semarang. Langkah tersebut dilakukan dengan membagikan paket makanan dan
minuman secara gratis, sebagai bagian dari gerakan #KitaVSCorona yang telah berjalan di banyak kota di Indonesia.
Bekerjasama dengan lebih dari 10 resto rekanan GrabFood di Semarang, Grab membagikan 1.000 paket makanan dan alat pelindung diri untuk pekerja informal, yaitu mitra pengemudi Grab dan supir angkutan
umum di Semarang.
Pada kesempatan ini, Grab juga menggandeng Intra Jahe Wangi yang membagikan kemasan minuman Jahe Wangi, PT. Tirta Sukses Perkasa yang memberikan air mineral kemasan Club,
dan IFGF yang memberikan bantuan alat pelindung diri dan vitamin. Partner lainnya seperti Jagak,
Kiranti, dan Chizmill turut memberikan bantuan minuman kesehatan dan makanan ringan kepada mitra GrabCar sebagai fasilitas untuk bisa dinikmati penumpang saat menggunakan layanan GrabCar di tengah pandemi ini.
“Pandemi COVID-19 sangat memberikan dampak terhadap ekonomi seluruh lapisan masyarakat, demikian juga kepada para pekerja informal, baik mitra pengemudi andalan Grab maupun supir angkutan umum. Dengan kondisi saat ini, kami ingin memberikan perlindungan, jaminan keselamatan, dan mengucapkan terima kasih kepada mereka yang tetap memberikan layanan harian yang menjadi sangat bermanfaat untuk masyarakat di tengah himbauan dari pemerintah untuk tetap di rumah,” jelas Ardian
Guritno, Government Relations of Central Java, Grab Indonesia, Jawa tengah, Grab Indonesia.
Menurutnya, sejak COVID-19 mulai merebak di Indonesia, Grab telah bekerja sama dengan pemerintah dan meluncurkan program bagi mitra dan pekerja informal lainnya untuk mengurangi dampak yang muncul dari pandemi COVID-19. Sejumlah langkah dan dukungan telah dilakukan oleh Grab di berbagai kawasan di Indonesia.
“Grab berharap melalui inisiatif ini, setidaknya dapat meringankan beban dan meningkatkan moral para pekerja informal. Saya yakin bahwa kita dapat menghadapi dan melewati ini bersama-sama,” tutup
Ardian.
Drs. Endro P Martanto, M.Si., selaku Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang menyampaikan, situasi saat ini tentu sangat memberikan dampak kepada semua lini termasuk para pelaku usaha bidang transportasi. Oleh karena itu, pihaknya mendukung masyarakat dalam bentuk moril
maupun materil.
“Apa yang dilakukan oleh Grab bersama dengan resto rekanan dan partner ini adalah hal yang
amat mereka butuhkan saat ini agar tetap dapat menjalankan tugas mereka,” ujarnya.(aln)
