Hadiri Deklarasi Omah Bocahe Dewe, Gus Yasin: Mata Telinga Saya Terbatas

GUS YASIN BERTEMU MANTAN WALIKOTA SEMARANG, SUKAWI SUTARIP. FOTO:RITA/JATENGPOS

JATENGPOS. CO. ID, SEMARANG -Calon wakil gubernur Jawa Tengah, Tah Yasin Maemoen, mengakui mata dan telinganya terbatas untuk melihat dan mendengar aspirasi masyarakat.

Karena itu dia meminta masyarakat untuk membantu memberi masukan dan saran untuk membangun Jawa Tengah yang lebih baik

Hal itu dikatakan putra kyai kharismatik Maemoen Zuber alias Mbah Moen itu, saat menghadiri deklarasi Omah Bocahe Dewe, di rumah anggota DPRD Kota Semarang dari Partai Gerindra, Nunung Sriyanto, di Wonolopo, Mijen Semarang, Selasa,7 September 2024.

iklan

Omah Bocahe Dewe, adalah posko yang dibangun pasangan calon walikota dan wakil walikota Semarang, Yoyok Sukawi dan Joko Joss .  Pasangan ini diusung Demokrat-Gerindra dan partai Koalisi Indonesia Maju (KIM+), yang di belakangnya Jokowi dan presiden terpilih Prabowo.

Baca juga:  101 Calon Nakes Siap Terjun Melayani Masyarakat

“Saya harus mengakui keterbatasan telinga saya, mata saya, tetapi dukungan masyarakat yang akan membantu saya untuk membangun Jawa Tengah,” ujarnya.

Dalam acara yang dihadiri Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono itu, Gus Yasin menyampaikan terima kasih atas dukungan masyarakat terhadap pencalonannya. Dia berharap dukungan masyarakat bisa membantu pemenangannya bersama Ahmad Lutfi, sebagai calon gubernur.

Gus Yasin yang hadir bersama istri Nawal Taj Yasin menyampaikan peran masyarakat sangat besar dalam membangun provinsi yang kita cintai Jawa Tengah.

Dalam kesempatan itu, Sudaryono yang baru saja menjabat Wakil Menteri Pertanian RI menyampaikan besar harapannya agar warga yang hadir dapat memberikan dukungan dalam pencalonan Ahmad Lutfi -Taj Yasin.

Baca juga:  Rayakan HUT ke-71, Sido Muncul Gelar Operasi Bibir Sumbing Gratis

Selain dihadiri pasangan Yoyok -Joss dan para pendukung, acara ini juga dihadiri Sukawi Sutarip, mantan walikota legendaris kota Semarang. Sukawi Sutarip adalah bapak dari Yoyok Sukawi. (Rit/jan)

iklan