
JATENGPOS.CO.ID, KARANGANYAR – Anggota DPR RI Komisi IV Fraksi PKB, Luluk Nur Hamidah menegaskan IPNU IPPNU sebagai generasi milenial harus menjadi kader yang bisa menghadapi era digital dari 4.0 sampai 5.0.
Generasi muda diharapkan mampu memaksimalkan potensi diri yang dimiliki pada masing-masing kader. Harus terbuka terkait berbagai informasi yang mendukung perkembangan IPNU IPPNU di masa yang akan datang.
Mbak Luluk memprediksi, Indeks pemilihan umum pada tahun 2024, jumlah pemilih milenial dan generasi Z diperkirakan akan meningkat menjadi sekitar 60 persen dari total suara pemilih.
”Salah satu kemampuan yang harus dimiliki generasi milenial adalah harus melek politik kebangsaan,” tegasnya saat memberikan sambutan pada acara Konferensi Cabang IPNU IPPNU Kabupaten Karanganyar, Sabtu, (8/01/2022).
Sementara, Ketua Umum Pimpinan Pusat IPPNU, Nurul Hidayatul Ummah dalam sambutannya mengatakan, pemuda-pemudi Nahdlatul Ulama adalah garda terdepan sebagai agen perubahan. Maka dari itu harus menjadi perhatian khusus bagi kader-kader IPNU IPPNU.
“Saat ini, zaman sudah memasuki revolusi industri 4.0, semua sudah serba digital. Sebagai Kader terdepan NU, sebagai agen of change (perubahan), kita perlu menguasai, menyiapkan diri, meningkatkan pengetahuan dan memiliki soft skill untuk menyambut revolusi tersebut,” ujarnya.
Selain itu generasi muda itu harus siap secara medan, kondisi, dan situasi. Karena untuk mencapai suatu tujuan dalam berorganisasi diperlukan perjuangan yang panjang.
“Untuk itu kita diharapkan senantiasa siap di segala kondisi dan situasi yang akan dihadapi,” tandasnya.
Konferensi 6 (enam) ini diselenggarakan di Madrasah Aliyah (MA) Miftahul Ulum Kecamatan Matesih dan diikuti oleh seluruh perwakilan PAC se-Kabupaten Karanganyar. Acara ini diawali dengan sidang tata tertib dan komisi.
Ketua Demisioner IPPNU Kabupaten Karanganyar periode 2019-2021, Rekanita Fitri Murningsih mengungkapkan harapannya semoga dengan terselenggaranya kegiatan KONFERCAB ini bisa menambah tali silaturahmi antar anggota IPNU IPPNU Se-Kab. Karanganyar, bukan hanya tentang pemilihan ketua baru tapi juga untuk menambah wawasan dan pengetahuan demi kemajuan organisasi.
“Dengan adanya evaluasi kepengurusan ini, bisa menjadi bekal untuk berbenah diri di kepengurusan selanjutnya,” tuturnya
Salah satu peserta KONFERCAB, Rekanita Anita Dwiyanti juga berharap, ke depanya IPNU IPPNU dapat mengimplementasikan ilmu-ilmu yang didapat dalam kehidupan sehari-hari sebagai pelajar.
“Selain itu, semoga Pimpinan Cabang dapat mempertahankan Pimpinan Anak Cabang yang telah dibentuk dan mengaktifkan kembali PAC yang vakum,” pungkasnya. (yas/biz)