25 C
Semarang
Selasa, 26 Agustus 2025

41 Napi Lapas Tangerang Tewas Terbakar !!!

JATENGPOS.CO.ID, TANGERANG – Sebanyak 41 orang narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas I Tangerang, Provinsi Banten meninggal dunia dalam peristiwa kebakaran pada Rabu dini hari sekitar pukul 01.45 WIB, kata Kepala Bagian Humas Kemenkumham Tubagus Erif Faturahman.

“41 orang meninggal dunia, delapan orang dirawat di RSUD dan sembilan dirawat di klinik,” kata Tubagus Erif Faturahman saat dihubungi di Jakarta, Rabu.

Ia mengatakan khusus pihak keluarga warga binaan pemasyarakatan di Lapas Klas I Tangerang dapat mencari informasi atau menghubungi crisis centre di nomor 081213726370

“Ini hanya untuk melayani pihak keluarga,” ujar Tubagus.

Dari informasi yang didapati diketahui peristiwa kebakaran tersebut terjadi di salah satu blok hunian Lapas. Api baru berhasil dipadamkan petugas sekitar pukul 03.15 WIB.

Baca juga:  Kasus Pengerahan Kades Dihentikan Bawaslu, Tim Hukum Andika-Hendi Temukan Dugaan TSM

Diketahui blok Chandiri Nengga 2 diisi oleh 122 orang narapidana. Kebakaran tersebut diduga akibat arus pendek atau korsleting listrik.

Sejumlah keluarga narapidana Lapas kelas 1 Tangerang Banten mulai berdatangan setelah mendengar peristiwa kebakaran yang menewaskan 41 orang.

Haerudin yang mengaku sebagai orang tua dari narapidana Slamet Haryanto di Tangerang, Rabu mengatakan dirinya datang ke Lapas Tangerang untuk mengetahui kondisi anaknya.

“Ketika dengar informasi dari berita, saya langsung datang ke Lapas untuk memastikan kondisi anak saya,” katanya.

Dirinya pun bergegas masuk ke ruangan crisis center Lapas kelas 1 Tangerang dan posko ante mortem untuk mengetahui kepastinnya.

“Petugas mengaku belum tahu data korban tapi saya masih berusaha cari informasi memastikan kondisi anak saya,” ujarnya.

Baca juga:  Banyumas Pertimbangkan Penerapan Sanksi Pelanggar PPKM Darurat Sesuai UU Nomor 4 Tahun1984

Perlu diketahui sebanyak 41 narapidana di Lapas kelas 1 Tangerang tewas akibat insiden kebakaran.

Saat ini kondisi di lapas masih dijaga ketat aparat kepolisian. Sejumlah pejabat datang untuk melihat dan memastikan kondisi terkait. (ant/rit)


TERKINI

Rekomendasi

Lainnya