JATENGPOS.CO.ID, MOROWALI – Helikopter milik PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) dikabarkan jatuh di Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng), Jumat (20/4). Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 09.15 WITA.
Hal itu dibenarkan pelaksana tugas (Plt) Kabid Humas Polda Sulawesi Tengah Ajun Komisaris Besar Hery Murwono. “Ya (benar),” ujarnya saat dikonfirmasi.
Sementara itu, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, helikopter itu jatuh sekitar 10 menit usai lepas landas dari area pertambangan milik PT IMIP ke area pertambangan lainnya. Tepatnya jatuh di Pos 2 PT IMIP Desa Fatufia, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulteng.
Delapan penumpang, pilot, dan co-pilot selamat. Namun, satu orang yang melintas menjadi korban, terkena baling-baling.
Helikopter tersebut mengangkut enam penumpang. Semuanya diduga berkewarganegaraan Tiongkok. “Xi Laiwang, Guan Kejiang, Yang Xun, Zhao Yipu, Du Yifei, Du Gui,” katanya.
Helikopter itu dikemudikan oleh Kapten Rudi A dan dibantu oleh Daliati Gulo sebagai co-pilot. Dari informasi yang diperoleh JawaPos.com, helikopter itu sedianya tengah melakukan peninjauan di sekitar kompleks PT IMIP.
Sekitar pukul 09.15 WITA saat helikopter akan melakukan pendaratan dilandasan helipet PT IMIP, tiba-tiba terjadi gangguan mesin sehingga helikopter jatuh di dekat Pos 2 PT IMIP.
Beruntungnya, seluruh awak penumpang selamat. Akan tetapi pada saat helikopter jatuh, baling-baling helikopter menimpa seorang karyawan yang melintas dan mengakibatkan dia tewas di tempat dengan luka pada bagian punggung serta kaki kanan putus. Pukul 09.30 WITA, korban tersebut langsung dievakuasi ke klinik PT IMIP. Saat ini korban masih diidentifikasi.(jpc/udi)